Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Rahmad
Grid.ID - Pembengkakan dan produksi lendir paru-paru yang menyebabkan saluran udara menyempit dikaitkan sebagai penyebab asma.
Penyakit asma mungkin diderita oleh berbagai kalangan, baik pria atau wanita, tua atupun muda, anak kecil maupun orangtua.
Namun tahukan kamu bahwa wanita lebih beresiko terkena penyakit asma?
(BACA: Berani, Polisi ini Ancam Tilang Mobil Presiden, Ternyata ini yang Terjadi!)
Dilansir Grid.ID dari theindianexpress, wanita lebih mungkin menderita asma jika dibandingkan dengan laki-laki.
Hal ini dikarenakan tidak adanya hormon testosteron (hormon seks pria) yang mampu mencegah paru-paru menghirup debu atau alergen berbahyaa di udara.
Penelitian menunjukkan bahwa testosteron bekerja pada sel kekebalan yang pertama bertindak melawan virus yang menyerang tubuh.
(BACA: KFC Jepang Rilis Ayam Tanpa Aroma, Ternyata Ini Alasannya)
Hasil lain yang mengejutkan dari penelitian adalah testosteron lebih berperan penting dalam mengurangi peradangan.
Penelitian sebelumnya mengungkapkan, anak laki-laki pubertas memiliki resiko terkena asma sebesar 1,5 lebih tinggi daripada perempuan.
Namun, hal tersebut terbalik ketika beranjak pubertas, wanita dua kali memiliki resiko terkena asma dibandingkan pria.
Bakal Bertemu dengan Ria Ricis, Pelaku Pemerasan dengan Ancaman Menyebarkan Foto Seksi Ingin Minta Maaf Langsung kepada sang Mantan Majikan
Penulis | : | Fahrisa Surya |
Editor | : | Fahrisa Surya |