Find Us On Social Media :

Masa Berkabung Meninggalnya Sultan Pontianak, Ini yang Terjadi di Istana Kadriah

By Alfa Pratama, Sabtu, 1 April 2017 | 21:43 WIB

Istana Kadriah adalah istana yang didirikan oleh Sultan Syarif Abdurrahman pada 23 Oktober 1771 dan terletak di Kampong Dalam Bugis, Kecamatan Pontianak Timur

Grid.ID - Sultan Pontianak, Sultan Sy Abubakar bin Sy Mahmud bin Sultan Sy Muhammad Alkadrie meninggal dalam usia 73 tahun ketika dirawat di RSUD dr Soedarso, Pontianak.

Sultan Sy Abubakar meninggal pada hari Kamis (30/3/2017) sekitar pukul 04.00 WIB.

Untuk menghomarti meninggalnya Sultan Sy Abubakar, Kesultanan Pontianak memasuki masa berkabung hingga 40 hari ke depan. 

Menurut sesepuh Kesultanan Pontianak, Sy Selamat Joesoef Alkadrie, yang dikutip Grid.ID dari Tribun Pontianak menjelaskan bahwa dengan wafatnya Sultan Sy Abubakar Alkadrie dan masa berkabung maka berimbas pada jadwal kunjungan ke Istana Kadriah.

Untuk sementara, Istana Kadriah ditutup hingga 14 hari ke depan. 

"Lazimnya adat istiadat Kesultanan itu, itu berkabung 40 hari. Tetapi melihat keadaan, saya sudah menanyakan kepada pihak keluarga. Jadi Istana Kadriah ditutup untuk pengunjung hanya selama 14 hari saja, jadi tidak 40 hari," ungkapnya kepada Tribun Pontianak usai pemakaman.

Jenazah Sultan Pontianak, Sultan Sy Abubakar bin Sy Mahmud bin Sultan Sy Muhammad Alkadrie (73) sempat disemayamkan di Istana Kadriah, untuk kemudian disalatkan, usai salat Jumat di Masjid Jami' Sultan Syarif Abdurrahman Alkadrie, Jalan Tanjung Raya I, Pontianak Timur, Jumat (31/3/2017) sekitar pukul 12.39 WIB.

Sekitar pukul 13.21, jenasah Sultan Pontianak ke - VIII, almarhum Sultan Sy Abubakar tiba di komplek Makam Kesultanan Pontianak. 

Ribuan warga dan sejumlah tokoh masyarakat tampak mengantarkan jenazah almarhum Sultan ke komplek Makam Kesultanan Pontianak di Batu Layang, Pontianak Utara.

Iring-iringan pengantar yang cukup panjang, turut menyita perhatian sejumlah pengendara di sepanjang perjalanan. (*)