Find Us On Social Media :

Wakil Presiden Jusuf Kalla Meminta TNI dan Polri Laksanakan Operasi Militer Skala Besar Berantas OPM di Papua

By Seto Ajinugroho, Jumat, 7 Desember 2018 | 07:39 WIB

Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla

Grid.ID - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla buka suara terkait tewasnya 19 orang pekerja proyek Trans Papua di Nduga.

Para pekerja menjadi korban pembunuhan keji Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang berafilisisasi dengan Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Jusuf Kalla berujar jika TNI dan Polri bakal lakukan operasi militer skala besar di Papua.

Operasi tersebut harus digelar karena ada pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) yang selama ini dilakukan oleh kelompok bersenjata.

"Kasus ini ya polisi dan TNI harus operasi besar-besaran, karena ini jelas masalahnya mereka (kelompok bersenjata) yang menembak, mereka yang melanggar HAM tentunya," ujar Jusuf Kalla usai pembuka Kongres Persatuan Insyiyur Indonesia (PII), di Padang, Sumatera Barat, Kamis (6/12) seperti dikutip dari Tribunnews.

Jusuf Kalla juga mengatakan jika selama ini pemerintah sudah melakukan upaya persuasif agar pihak separatis mau kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi.

Namun upaya persuasif pemerintah, TNI dan Polri itu malah dianggap sebagai pelanggaran HAM.

Namun sekarang terbukti siapa pelanggar HAM sebenarnya.

Baca Selengkapnya