Laporan Wartawan Grid.ID - Lalu Hendri Bagus
Grid.ID - Bencana Tsunami yang terjadi di Banten pada 22 Desember 2018 lalu membuat masyarakat di beberapa desa khususnya di Kabupaten Pandeglang belum dapat dievakuasi.
Hal itu disampaikan oleh Kepala Pusat Data dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho saat ditemui Grid.ID dalam jumpa pers di Graha BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Selasa (25/12/2018).
Adapun desa yang belum dapat dievakuasi karena terisolir tersebut adalah 6 desa yang terdapat di Kecamatan Sumur, Ujung Kulon.
Baca Juga : Proses Evakuasi Tsunami Banten Terhambat Karena Banyak Desa Terisolir, Ini Langkah BNPB
Desa-desa tersebut adalah Desa Cigorondong, Desa Kertajaya, Desa Sumberjaya, Desa Tunggajaya, Desa Ujungjaya, dan Desa Kertamukti.
"Tidak mudah menjangkau sini ini taman nasional ujung kulon 6 desa belum tersentuh. di kecamatan Sumur yaitu desa Cigorondong, Kertajaya. Sumberjaya, Tunggajaya, Ujungjaya, Kertamukti," ujar Sutopo Purwo Nugroho.
Kini jalan dan jembatan akses menuju desa-desa tersebut yang sempat terputus terus diperbaiki agar bisa segera menyentuh masyarakat di 6 Desa tersebut, selain itu TIM SAR juga menggunakan helikopter untuk menuju lokasi.
Baca Juga : Tersebar Foto Korban Tsunami Banten Mirip Anak Aa Jimmy, Faang Wali Lakukan Pencarian
"Helikopter juga dikerahkan buat membantu proses evakuasi dan membantu logistik," tuturnya.
Sutopo juga menjelaskan hingga saat ini banyak korban yang hanyut ke laut, jenazahnya kini mulai ditemukan TNI yang menyusur perairan selat sunda menggunakan Kapal KRI.
"Korban ada juga yg hanyut ke laut. KRI dan TNI mengerahkan kapal kapalnya menyusur laut untuk mencari korban ini akan terus dilakukan," pungkasnya. (*)