Find Us On Social Media :

Kondisi Memprihatinkan, Anak Jeremy Thomas Alami Pembengkakan di Bagian Kepala Belakang

By Novrina, Selasa, 18 Juli 2017 | 18:28 WIB

Korban, yang juga anak Jeremy Thomas, Axel Mathew

Laporan Wartawan Grid.ID, Widyastuti

Grid.ID - Putra Jeremy Thomas, Axel Matthew sudah dipastikan negatif menggunakan barang haram narkotika.

Hal tersebut sudah dibuktikan dengan negatifnya hasil laboratorium tes urin Axel terhadap Methamphetamine dan Amphetamine.

Namun, hal mengejutkan datang dari kondisi kesehatan Axel, sebab saat ini pasca dugaan tindakan kekerasa oleh oknum kepolisian Satuan Narkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta pada Sabtu (15/7/2017) lalu, kondisi Axel memprihantinkan.

"Ya negatif (menggunakan narkoba), tapi sekarang Axel masih dalam pemeriksaan intensif tentang kondisi tubuhnya," kata pengacara Jeremy Thomas, Yanuar Sasmito saat dihubungi Grid.ID melalui saluran telepon, Selasa (18/7/2017).

Memang kondisi Axel sangat memprihatinkan pasca pengeroyokan Sabtu lalu, hal tersebut diceritakan langsung oleh sang ayah, Jeremy Thomas.

"Memang ini jadi pelajaran buat saya, karena saya dengar dari dokter tiga hal tindakan yang mesti dilakukan.

Yaitu scanning tulang rusuk, karena ada benjolan yang memerah, dan yang cukup mengkhawatirkan saya adalah nyeri di kepala bagian belakang," ungkap Jeremy Thomas di RSPI, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (17/7/2017) kemarin.

Ayah dua orang anak ini sangat khawatir akan kondisi anaknya tesebut.

"Jadi saya cukup khawatir dengan pendarahan yang karena di sini pasca traumatik. Pasca traumatik itu ada pembuluh-pembuluh darah yang membengkak,"

"Yang ketiga, lehernya, lehernya masih sakit cuma dugaan leher sakit itu mungkin pas dibanting reflek," imbuhnya kembali.

Jeremy Thomas sangat khawatir akan kondisi perkembangan sang anak yang masih berusia 19 tahun tersebut karena luka yang dialami cukup serius hingga ke bagian otak.

"Nah yang jadi kekhawatirkan dan perhatian saya tadi adalah scanning tulang rusuk, dan observasi perkembangan tengkorak belakang, bengkak,"

"Karena itu otak kan, makanya saya khawatir sekali dengan perkembangannya," pungkas Jeremy Thomas.