Find Us On Social Media :

5 Fakta Kasus Bayi 3 Bulan yang Meninggal di Tempat Penitipan Anak, Pihak TPA Terkesan Tidak Mengakui Kesalahan Hingga Belum Memiliki Izin Resmi

By Angriawan Cahyo Pawenang, Senin, 13 Mei 2019 | 18:58 WIB

Ilustrasi: 4 Fakta Kasus Bayi 3 Bulan yang Meninggal di Tempat Penitipan Anak, Pihak TPA Terkesan Tidak Mengakui Kesalahan Hingga Belum Memiliki Izin Resmi

Baca Juga : Lihat Kondisi Bayinya yang Drop Pasca Dilahirkan, Nikita Mirzani: Hati Saya Hancur dan Saya Nggak Berhenti Nangis!

Sesampainya di UGD, Andika kaget melihat anaknya sudah dalam kondisi menggunakan alat pacu jantung.

Sang dokter yang menangani Elora kemudian menyampaikan bahwa ternyata Elora sudah dalam keadaan tak bernyawa saat sampai di UGD.

Andika yang merasa tak terima harus kehilangan anaknya kemudian melaporkan kejadian ini ke polisi.

Baca Juga : Bikin Video Renovasi Rumah untuk Bayinya, Raditya Dika Dapat Komentar Pedas dari Netizen, Ria Ricis: Ya Allah Jahat Banget!

"Saya serahkan semua proses penyelidikan ke polisi biar semua terungkap," tegas Andika.

Dari kasus tersebut banyak fakta yang terungkap mengenai kondisi dan dugaan penyebab kematian Elora di rumah sakit.

Dikutip dari Tribun News, Kid's Health dan Tribun Bali, berikut Grid.ID rangkum rangkaian fakta dari kasus bayi 3 bulan yang meninggal di tempat penitipan anak di Bali ini.

Baca Juga : Tragis, Ibu Asik Mainan HP, Bayi 8 Bulan Tewas Tersambar Truk Saat Bermain di Atas Baby Walker

1. Kondisi tangan dan mulut Elora sudah membiru saat sampai di UGD

Andika mengatakan sesampainya di UGD, dirinya melihat Elora sudah dipenuhi alat pacu jantung.

Berdasarkan pengakuan dokter yang menangani, Elora sudah dinyatakan tidak bernyawa sesampainya di UGD tersebut.