Find Us On Social Media :

Wilayahnya Dijadikan Titik Sebagai Ibukota Baru Indonesia, Gubernur Kaltim Israan Noor Ternyata Punya Kasus Kontroversial Seputar Tambang Batu Bara

By Nicolaus, Senin, 26 Agustus 2019 | 19:25 WIB

Israan Noor dan Lubang Bekas Tambang Batu Bara.

Laporan reporter Gridhot.ID, Nicolaus Ade

Grid.ID - Pembangunan Ibukota baru Indonesia telah resmi diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara pada Senin (26/8/2019) pukul 13.00 WIB.

Hasil pengumuman tersebut diunggah melalui akun YouTube Sekretariat Kabinet.

"Hasil kajian tersebut menyimpulkan bahwa lokasi ibu kota baru yang paling ideal adalah di sebagian Kabupaten Penajam Pasar Utara dan sebagian di Kutai Kertanegara Provinsi Kalimantan Timur," ujar Jokowi berikan pengumuman.

Baca Juga: Suasana Konferensi Pengumuman Ibukota Baru Mendadak Riuh, Saat Anies Baswedan Tinggalkan Kursi Rapat Menjelang Sesi Wawancara Media

Baca Juga: Calon Besan Jokowi Bukan Orang Biasa, Begini Potret Kehidupan Orangtua Kekasih Kaesang Pangarep

Dalam pengumuman tersebut hadir pula Gubernur Kalimantan Timur Israan Noor dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Ada pula beberapa jajaran dari kementerian dan Bappenas.

Disamping hangatnya soal peresmian pemindahan Ibukota ke Kalimantan Timur, sebelumnya wilayah ini sempat menjadi sorotan publik berkaitan dengan masalah pertambangan batu bara.

Baca Juga: Terungkap! Identitas Pria Berjaket Coklat yang Turut Berikan Pertolongan Pertama Padamkan Api di Tubuh Almarhum Aiptu Erwin, Hanya Berbekal Kardus Bekas

Sang Gubernur Israan Noor pun juga turut tak lepas dari sorotan media.

Baca Selengkapnya