Grid.ID - Sebanyak 5.000 lampion mulai menghiasi Kota Solo, Jawa Tengah jelang perayaan Tahun Baru Imlek. Tak hanya itu, berbagai ornamen khas lainnya pun siap sambut wisatwan yang merayakan Imlek di Solo.
Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Kota Solo, Kristina mengatakan perayaan Tahun Baru Imlek yang jatuh pada 16 Februari 2018, telah dipersiapkan secara meriah.
"Sejak Jumat (9/2/2018), ada 5.000 lampion sudah terpasang di kompleks Pasar Gede, Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan Urip Sumoharjo," ujarnya dalam pesan singkat pada KompasTravel, Sabtu (10/2/2018).
(Menyambut Imlek, yuk Bikin Lampion-lampionan Dari Kertas, Gampang Banget!)
Tak hanya itu, gapura Imlek megah pun dipasang di jalan antara Balai Kota dan Pasar Gede, selama perayaan Imlek di Solo. Lokasi Pasar Gede akan menjadi pusat acara Imlek di Solo.
Menjelang puncak perayaan Imlek, panita akan memasang 12 shio, 12 neon nox sho, lima lampion shio anjing, lampion dewa rezeki, dan lampion werkudoro di Jalan Jenderal Sudirman.
Berbagai ornamen temporer ini diharapkan akan lebih mempercantik Kota Solo, saat Imlek. Masyarakat dan wisatawan yang datang diharapkan lebih menikmati suasana Imlek.
(7 Selebriti Wanita yang Pernah Alami Kecelakaan Lalu Lintas, 2 Meninggal Dunia)
Berbagai rangkaian acara pun turut dihadirkan dalam memeriahkan Tahun Baru Imlek ke 2569 ini. Pemerintah Solo mengadakan Grebeg Sudiro, hingga Festival Jenang yang jadi puncaknya.
Ketua Panitia Bersama Imlek 2569/2018, Sumartono Hadinoto sebelumnya mengatakan tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena tidak menggunakan kembang api. Tetapi menggantinya dengan berbagai ornamen dan pertunjukan lampu sorot.
(7 Fakta Kehidupan Tersangka Tragedi Tanjakan Emen Subang, Nomor 3 Bikin Haru)
(Berita ini juga tayang di Kompas.com dengan judul 5.000 Lampion Kembali Warnai Kota Solo Selama Perayaan Imlek)