Find Us On Social Media :

Lagi Hits! Tren Perawatan Penghilang Lemak Coolsculpting, Ini Penjelasan dari dr. Olivia Ong

By Ridho Nugroho , Rabu, 21 Februari 2018 | 00:46 WIB

Lebih jelas mengenai metode terbaru penghilang lemak yaitu Coolsculpting yang tengah diminati banyak orang.

Laporan Wartawan Grid.ID, Dinda Tiara Alfianti

Grid.ID – Kamu pasti pernah mendengar soal operasi sedot lemak yang sejak lima belas tahun lalu sudah populer dan bahkan dijalani oleh beberapa artis kenamaan Indonesia, dong?

Nah, seiring perkembangan teknologi, perawatan untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal pun kian canggih dan variatif.

Contohnya ialah Coolsculpting atau teknik menghilangkan lemak dengan metode pemanfaatan suhu dingin agar lemak hilang.

(Lakukan Operasi Sedot Lemak, Seorang Wanita Meninggal di Klinik Kecantikan)

Ternyata, Coolsculpting pun menawarkan metode yang berbeda dari perawatan yang sudah ada sebelumnya.

Seperti yang dijelaskan oleh dr. Olivia Ong mengenai tren perawatan coolsculpting saat ditemui oleh Stylo Grid.ID

"Coolsculpting adalah proses menghilangkan lemak yang teknologinya sebanding dengan Liposuction, dengan menggunakan aplikator lemak yang lengkap tanpa harus melakukan pembedahan, sehingga bentuk tubuh akan ramping berkat berkurangnya sel lemak pada bagian tertentu," jelas dr. Olivia Ong selaku dokter estetika sekaligus founder dari Jakarta Aesthetic Clinic di bilangan Gunawarman, Selasa (20/2).

(Mengenal Perawatan Coolsculpting, Teknologi Pembekuan Lemak Agar Tubuh Lebih Kencang Seksi ala Ashanty dan Kim Kardashian)

Alat bekerja dengan menarik sel lemak, membekukannya pada suhu hingga -11 derajat Celsius, selama kurang lebih 35 menit, kemudian sel lemak yang sudah mengkristal akan luruh bersama keringat dan urin.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, biasanya proses perawatan harus dilakukan hingga tiga bulan, agar tubuh benar-benar ramping dan terbentuk tanpa adanya lemak yang mengganggu.

(Mau Diet, Coba Minum 5 Jenis Teh Ini, Pembakaran Lemak Jadi Lebih Cepat)

"Coolsculpting bisa dilakukan pada berbagai lokasi tubuh yang diinginkan oleh pasien. Biasanya sekitar 20 persen sel lemak berkurang dalam sekali treatment," jelas dr. Olivia Ong

Bagaimana, kamu berminat nggak menjalani perawatan Coolsculpting? (*)