Find Us On Social Media :

Perankan Diplomat Wanita yang Dilema antara Karier dan Percintaan, Nadia Soekarno: Gak Hanya Diplomat Sih yang Begitu

By Annisa Dienfitri, Minggu, 5 Januari 2020 | 07:37 WIB

Nadia saat Grid.ID temui di CGV Pacific Place, Jakarta Selatan, Sabtu (4/1/2020).

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia

Grid.ID - Nadia Soekarno memerankan karakter seorang diplomat wanita di webseries berjudul 'Damai Untuk Damai'.

Webseries 'Damai Untuk Damai' menceritakan tentang Damai, wanita yang dihadapkan pada pilihan antara karier sebagai diplomat dan percintaannya dengan Aria (Lionil Hendrik).

Meski berlatar belakang keluarga diplomat, tokoh Damai memberikan tantangan lain bagi Nadia Soekarno.

 Baca Juga: Makam Istrinya Menguarkan Aroma Harum, Suami Baru Lina Ini Ceritakan 2 Bakti Terakhir Ibu Rizky Febian Buat Keluarganya Sebelum Pergi ke Surga: Si Kecil Pun Menjerit

Nadia Soekarno mengaku tak pernah dihadapkan pada situasi dilematis, dimana ia dituntut untuk memilih antara karier atau kekasihnya.

Apalagi, tentu dirinya bukanlah seorang diplomat wanita yang ditugaskan ke sebuah negara yang sedang berkonflik.

"Ya (menantang) sih kebetulan saya gak pernah ngalamin itu ya karena saya kan bukan diplomat wanita," ujar Nadia saat Grid.ID temui di CGV Pacific Place, Jakarta Selatan, Sabtu (4/1/2020).

"Challenging-nya saya di situ kan harus memerankan saya bingung harus memilih antara siapa atau laki-laki, Aria di sini," sambung aktris sekaligus pembawa acara berita itu.

 Baca Juga: Seolah-olah Tampak Ogah Kena Air Kotor Banjir Jakarta, Dirut KAI Naik Rakit dan Diarak Bak Raja, Netizen: Ini Manten Sunat atau Evakuasi Korban?

Menurut adik sepupu Chiki Fawzi itu, faktanya tak hanya diplomat wanita yang kerap dihadapkan pada situasi harus memilih.

Seringkali dalam berbagai jenis pekerjaan, wanita seolah hanya diberi pilihan antara karier atau keluarga.

"Menurut saya itu gak hanya diplomat wanita sih tapi juga perempuan-perempuan lainnya yang ditugaskan ke luar kota," tuturnya lagi.

"Yang memang mengharuskan keluarganya atau pasangan untuk mengerti apakah mereka akan LDR (Long Distance Relationship) atau salah satunya mereka gak bisa kerja," pungkas Nadia.(*)