Find Us On Social Media :

Alasan dari Pakar Kesehatan Mengapa Kita Harus Memiliki Produk Perawatan yang Mengandung 'Skin Breathe'

By Dinda Tiara Alfianti, Jumat, 27 April 2018 | 19:11 WIB

Alasan dari Pakar Kesehatan Mengapa Kita Harus Memiliki Produk Perawatan yang Mengandung 'Skin Breathe'

Laporan Wartawan Grid.ID, Dinda Tiara Alfianti

Grid.ID - Belakangan ini mulai bermunculan berbagai produk perwatan wajah yang menawarkan kandungan 'skin breathe' agar kulit dapat bernafas dengan baik.

Namun, beberapa wanita belum memahami tentang makna sebenarnya dari kandungan dalam produk tersebut.

Kali ini Stylo Grid.ID berhasil mendapatkan penjelasan dari dr. Lili Legiawati, SpKK (K), Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (PERDOSKI) tentang pentingnya memilih produk skincare yang mengandung skin breathe.

(BACA JUGA: Pendapat Pakar Kesehatan Tentang Pentingnya Membersihkan Wajah Agar Kulit Dapat 'Bernafas' dengan Baik)

"Skin breathe adalah produk yang digunakan, namun tidak akan menyumbat pori-pori di kulit dan akan tetap membuat pori-pori terbuka sehingga kulit dapat tetap 'bernafas," ungkap dr. Lili saat ditemui Stylo Grid.ID di acara peluncuran Nivea MicellAIR Skin Breathe, Jumat (27/04), di Senayan City, Jakarta.

Karena pori-pori yang tertutup dapat dengan mudah menyebabkan jerawat, komedo, dan membuat tampilan wajah menjadi lebih kusam.

"Untuk menghindari berbagai masalah kulit, para wanita harusnya selalu rutin untuk membersihkan sisa kosmetik dengan benar sehingga benar-benar bersih," katanya.

(BACA JUGA: Jakarta X Beauty Kembali Digelar dengan Tema #YourBeautyRules untuk Rayakan Perbedaan Arti Kecantikan)

dr. Lili juga menjelaskan bahwa kulit harus selalu mendapatkan oksigen dan makan dari pembulih darah yang terdapat di kulit.

Sehingga para wanita harus merawat kulit bukan hanya dari luar, melainkan juga dari dalam dengan mengonsumsi berbagai makanan yang baik untuk kesehatan kulit.

"Oleh karena itu apa yang kita makan dan minum juga sama pentingnya dengan apa yang kita aplikasikan ke wajah kita," tutur dr. Lili. (*)