Find Us On Social Media :

Brutal, Begini Kisah Tentara Bayaran Sudan yang Dikenal Kejam dan Gila Emas, Bantai 120 Orang dan Buang Mayatnya ke Sungai Nil

By Muflika Nur Fuaddah, Selasa, 19 Mei 2020 | 20:13 WIB

Inilah Tentara Bayaran Kejam Sudan Gila Emas yang Dilaporkan Bantai 120 Orang dan Buang Mayatnya ke Sungai Nil

Grid.ID - Pasukan Dukungan Cepat (RSF) telah dituduh melakukan kejahatan yang meluas di Sudan.

Termasuk pembantaian 3 Juni 2019 di mana lebih dari 120 orang dilaporkan terbunuh dan banyak orang mati dibuang di Sungai Nil.

Dilansir dari BBC, Sabtu (20/7/2019), RSF sekarang adalah kekuatan yang berkuasa di Sudan.

Mereka adalah jenis rezim baru: gabungan antara milisi etnik dan perusahaan bisnis, pasukan tentara bayaran transnasional yang telah merebut sebuah negara.

Baca Juga: Indonesia Krisis Akibat Covid-19, Peneliti Senior CORE Sebut Indonesia Beruntung karena Punya Pengalaman Masa Lalu Ini

Komandan mereka adalah Jenderal Mohamed Hamdan "Hemeti" Dagolo.

RSF secara resmi dibentuk berdasarkan dekrit Presiden Omar al-Bashir pada tahun 2013.

Tetapi inti mereka yang terdiri dari 5.000 milisi telah dipersenjatai dan aktif jauh sebelum itu.

Kisah mereka dimulai pada tahun 2003, ketika pemerintah Bashir memobilisasi para gembala Arab untuk berperang melawan pemberontak kulit hitam Afrika di Darfur.

Halaman selanjutnya...