Find Us On Social Media :

Viral Pengambilan Paksa Jenazah Terindikasi Covid-19 oleh Keluarga, Dokter Ungkap Sederet Dampak dari Kejadian Ini, ’Walau Masih Berstatus PDP, Jenazah Tetap Sangat Berbahaya’

By Mentari DP, Rabu, 10 Juni 2020 | 16:14 WIB

Pengambilan paksa jenazah pasien PDP Covid-19 oleh keluarga.

Grid.ID- Beberapa hari lalu, viral berita mengenai keluarga mengambil paksa jenazah pasien Covid-19.

Sedihnya, kejadian ini tak hanya terjadi 1 kali, namun berkali-kali di beberapa kota di Indonesia.

Misalnya di Makasar, Sulawesi Selatan, yang dilaporkan sudah ada 7 kejadian pengambilan paksa jenazah pasien Covid-19 di rumah sakit.

Beberapa rumah sakit yang menjadi tempat pengambilan paksa jenazah terjadi di RS Labuang Baji dan RS Stella Maris, Makassar.

Baca Juga: Susul Jakarta dan Surabaya, Gubernur Sulawesi Selatan Sebut Makasar Juga Masuk Zona Merah Covid-19, Ternyata Ini Alasannya

Misalnya di RS Stella Maris, Makasar.

Di mana ada ratusan orang memaksa mengambil jenazah PDP Covid-19 dengan menggunakan tandu yang tertutup kain.

Bahkan, aparat gabungan dari TNI dan Polri yang sempat menghalau ratusan massa tersebut kewalahan.

Tak hanya di Makassar, di Rumah Sakit Mekar Sari, Bekasi Timur, puluhan orang pun memaksa membawa jenazah PDP Covid-19.

Halaman selanjutnya…