Find Us On Social Media :

Bentrok dengan India Hingga Tewaskan 20 Prajuritnya, China Ngotot Mengaku Tak Bersalah Karena 3 Alasan Ini

By Afif Khoirul M, Sabtu, 27 Juni 2020 | 15:26 WIB

Tentara India Tumbang di Tangan Militer China

Grid.ID - China dan India terlibat bentrokan dalam beberapa Minggu terakhir ini.

Puncaknya adalah pada tanggal 15 Juni, di mana 20 prajurit India dinyatakan tewas dalam konfrontasi itu.

Meski kabar itu membuat India geram, hingga saituasinya semakin panas, ternyata China ngotot tidak bertanggung jawab atas insiden itu.

Bahkan Sebagai gantinya mereka justru menyalahkan India dan prajuritnya.

Melansir 24h.co.vn pada Kamis (25/6/20), Trieu Lap Kien, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China memberikan alasan mengapa China tidak bersalah atas insiden itu.

Baca Juga: Berperang di 'Zona Kelabu', Pasukan Elit Pembunuh Unit 29155 Rusia Lakukan Misi Mengerikan untuk Bunuh Musuh hingga Hancurkan Politik Suatu Negara

Menurutnya, tentara India adalah orang pertama yang melintasi sisi Jalan Kontrol Aktual (LAC) ini secara ilegal.

"Lembah Galwan dikendalikan Chin di LAC terletak di bagian barat perbatasan China-India. Selama bertahun-tahun militer Tiongkok telah berpatroli dan bertugas di sini," katanya.

Sejak April tahun ini, pasukan India telah membangun jembatan dan jalan ke Lembah Galwan, meskipun China keberatan.

Pada awal Mei, tentara India menyeberang di jalan LAC pada malam hari, menyerang daerah-daerah yang dikuasai China.

Baca Selengkapnya