Find Us On Social Media :

Operasi 'False Flag', Cara Licik dan Kejam yang Digunakan AS hingga Israel untuk Hancurkan Musuh, Tak Terhitung Banyak Korban yang Berjatuhan

By Tatik Ariyani, Kamis, 6 Agustus 2020 | 18:26 WIB

Ilustrasi bendera israel

Grid.ID - Pada malam tanggal 31 Agustus 1939, beberapa agen rahasia Nazi berpakaian seperti tentara Polandia menyerbu menara radio Gleiwitz di perbatasan Jerman-Polandia.

Mereka menyiarkan pesan anti-Jerman singkat dalam bahasa Polandia sebelum pergi.

Para prajurit meninggalkan mayat seorang petani Jerman pro-Polandia dan beberapa tahanan kamp konsentrasi Dachau yang tidak dapat diidentifikasi.

Petani dan para tawanan telah dibunuh dan didandani dengan seragam Jerman.

Baca Juga: Kondisi Tangannya Mengerikan Sampai Harus Diamputasi ternyata Penyebabnya Hanya Tertusuk Duri Ikan, Hati-hati Jika Alami Hal Ini Saat Tertusuk Duri Ikan!

Serangan itu adalah bagian dari serangkaian tindakan rahasia di sepanjang perbatasan Polandia yang akan digunakan Nazi untuk membenarkan serangan Jerman ke Polandia pada hari berikutnya.

Gleiwitz adalah operasi klasik 'false flag (bendera palsu)'.

Lantas, apa yang dimaksud dengan istilah bendera palsu?

Awalnya, istilah itu diciptakan untuk praktik kapal bajak laut yang menerbangkan warna negara lain untuk menipu kapal dagang agar mengira mereka berurusan dengan kapal yang bersahabat.

Halaman selanjutnya...