Find Us On Social Media :

Nindy Ayunda Akan Dipanggil Pihak Kepolisian Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba yang Melibatkan Suaminya

By Anggita Nasution, Selasa, 12 Januari 2021 | 18:06 WIB

Konferensi pers soal penangkapan suami Nindy Ayunda, APH, di Polres Metro Jakarta Barat, Selasa (12/1/2021).

Laporan Wartawan Grid.ID, Anggita NasutionGrid.ID - Polisi baru saja menangkap suami Nindy Ayunda, Askara Parasady Harsono atas kasus kepemilikan narkoba di rumahnya di kawasan Jakarta Selatan, Kamis (7/1/2021).Dalam penggerebekannya polisi berhasil menemukan Happy 5 atau H5 beserta alat hisap.

Baca Juga: Selain Narkoba, Polisi Juga Temukan Senjata Api saat Menggerebek Suami Nindy Ayunda"Pada sekitar Kamis 7 Januari pukul 19.00 sat narkoba berhasil menangkap salah seorang pengguna narkotika saudara APH yang bersangkutan dapat beberapa barang bukti yaitu 1 butir happy 5 atau H5, juga satu plastik kecil 1 butir setengah jenis h5 juga beserta alat hisap yang nanti kami perlihatkan," ujar Ady Wibowo, Kapolres Metro Jakbar, Selasa (12/1/2021).Hasil pemeriksaan urin, suami Nindy Ayunda dinyatakan positif amphetamine dan Methaphetamine.

Baca Juga: Suaminya Tersandung Kasus Narkoba, Nindy Ayunda Segera Diperiksa"Yang bersangkutan kami coba tes urin dan hasilnya positif amphetamine dan Methaphetamine. Kami akan melakukan pemeriksaan lanjutan," ucap Ady.APH mengaku mendapat barang tersebut dari rekannya saat liburan di Sydney Australia.

Baca Juga: Suaminya Punya Profesi Mentereng, Intip 5 Koleksi Tas Mewah Nindy Ayunda yang Capai Puluhan Juta!"Terkait kasus kemungkinan akan dilakukan pemanggilan saksi di mana keterangan APH yang bersangkutan mendapatkan barang dari rekannya yang dia istilahkan dut atau bro yang didapatkan saat liburan di Sydney, Australia," pungkasnya.Tidak menutup kemungkinan juga nantinya Nindy Ayunda akan dipanggil juga untuk dimintai keterangan.

Baca Juga: Suaminya Ditangkap Akibat Kasus Narkoba, Nindy Ayunda Ternyata Pernah Kabur Akibat Bertengkar dengan Askara Harsono: Anak Masih Kecil, Aku Cari Apartemen"Tidak menutup kemungkinan akan kita panggil untuk dimintai keterangan," ucap Ady.

(*)