Find Us On Social Media :

Awas! Kerja Lebih dari 50 Jam Seminggu Justru Menurunkan Produktivitas, Ahli Beberkan Alasannya

By Devi Agustiana, Kamis, 17 Maret 2022 | 18:11 WIB

Jangan sepelekan bahaya terlalau lama bekerja.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi AgustianaGrid.ID – Bukan hanya fisik, menjaga kesehatan mental juga sangat diperlukan demi produktivitas.Psikolog Saskhya Aulia Prima menekankan pentingnya membatasi jam kerja tidak lebih dari 50 jam seminggu."Riset yang bilang seminggu kita kerja lebih dari 50 jam itu sebenarnya produktivitas kita malah menurun," kata Saskhya dalam acara virtual yang Grid.ID ikuti, Kamis (17/3/2022)."Jadi yang diperlukan selain kerja terus, adalah berhenti kerja juga," lanjutnya.Saskhya menyebut otak sangat memerlukan istirahat.Salah satu caranya adalah dengan melakukan hal lain di luar kebiasaan sehari-hari."Ternyata otak kita butuh istirahat. Melakukan istirahat dan melakukan hal lain di luar kebiasaan kita supaya refresh lagi otaknya," jelas Saskhya.Yang jarang orang tahu, ternyata kondisi diam tidak akan membuat otak kita "mati".

Baca Juga: Sepele Tapi Bisa Jadi Petaka di Kemudian Hari, Kebiasaan Scroll Sosmed Sebelum Tidur Ternyata Bisa Mendatangkan Efek Mengerikan Ini

Dengan kondisi tersebut, justru akan membuat kita mudah menemukan inspirasi baru."Kalau kita diam nggak membuat otak kita mati atau kaya kita nggak berpikir. Justru pas diam kita bisa nemu inspirasi baru," pungkasnya.Terakhir, ia menyebut kalau melakukan aktivitas di luar rutinitas harian juga akan membantu manajemen kehidupan semakin baik."Misalnya yang suka sama kegiatan art ngelukis atau yang berhubungan dengan kesenian lainnya ternyata bisa ngebantu 70 persen,""Kita manajemennya terhadap kehidupan sehari-hari lebih bagus," tutup Saskhya.(*)