Find Us On Social Media :

Ifan Seventeen Bantah Isu Foto Mesra Untuk Tingkatkan Popularitas Menjelang Pemilihan Legislatif

By Lalu Hendri Bagus Setiawan, Kamis, 27 September 2018 | 14:57 WIB

Ifan Seventeen (tengah) klarifikasi terkait foto mesranya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2018).

Laporan Wartawan Grid.ID, Lalu Hendri Bagus

Grid.ID - Ifan Seventeen membantah tuduhan yang mengatakan dirinya menggunakan isu foto mesra sebagai alat untuk meningkatkan popularitas menjelang pemilihan legislatif.

Ifan Seventeen sendiri diketahui akan maju dalam pemilihan legislatif tahun 2019 melalui Partai Kebangkitan Bangsa daerah pemilihan Kalimantan Barat 1.

Ia mengatakan tak mungkin dirinya melakukan tindakan konyol untuk menaikkan popularitas, sebab menurut Ifan seorang wakil rakyat seharusnya memiliki image yang baik.

"Masa jelek-jelekin diri. Kan nggak lucu. Kalau wakil rakyat mestinya yang baik-baik. Ya aku harus mencontoh kan yang baik kan," ujar Ifan Seventeen saat ditemui Grid.ID di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2018).

Baca Juga : Siap-Siap Banjir Promo Tiket Pesawat di GATF 2018 Phase II, Ini Caranya

Ifan Seventeen memastikan kejadian yang saat ini dialami olehnya tidak sama sekali berkaitan dengan pencalonan dirinya sebagai calon anggota legislatif.

"Astagfirullahalazim. Nauzubillah. harusnya mah kalo mau (bikin isu) yang bagus-bagus kalau mau mencalonkan jadi wakil rakyat. Tapi gini, misalnya klarifikasi, yang saya lakukan juga tidak terkait caleg atau mau nyaleg," tutur Ifan Seventeen.

Ia pun juga membantah respon klarifikasi dan tindakan hukum yang akan ia ambil sebagai reaksi kepanikan.

"Oh lu panik lu karena Mas Ifan mau nyaleg makanya, engga," ujarnya lagi.

Baca Juga : Suzanna Ternyata Ditemukan Meninggal Usai Minum Susu di Malam Hari

Ia hanya merasa mempunyai tanggung jawab sebagai public figure yang kerap menjadi panutan sehingga ia ingin memberikan contoh yang baik.

"Sebenarnya aku udah menempatkan dari sebagai sosok figur yang memang diperhatikan sama publik at least aku memberikan contoh yang baik gitu. jadi, kalau misal ada suatu yang kurang baik dan itu tidak sebenernya ya aku harus mengklarifikasi biar siapun followers-ku kek di sosial media nggak nirulah. Maksudnya gimana ya, bisa jadi pelajaran," pungkasnya. (*)