Ia juga menyebut dirinya sebagai 'Ladies Ojol'.
"Dulu istri seorang pejabat, sekarang ladies ojol," ujarnya.
Usai dua tahun menjalani vonis tepatnya pada 3 November 2019, suaminya menghembuskan napas terakhirnya di usia ke-49 tahun di dalam lapas.
"Tahun 2019 beliau meninggal di dalam lembaga pemasyarakatan dan aku harus selalu kuat demi ketiga anak-anakku," katanya.
Galuh Boengas tidak menyerah pada kehidupan meskipun hidupnya tertimpa musibah beruntun.
Ia harus tetap menjalani hidup untuk ketiga anaknya.
"Ya Allah jagakan aku, sehatkan aku, limpahkan rezekiMu kepadaku, untuk membiayai ketiga anak yatimku," ucapnya di video berbeda.
Baca juga: Segera Diluncurkan, PELITA Hadir Sebagai Bentuk Kepedulian pada Lansia, Ibu Hamil, dan Balita
Galuh Boengas mengaku tak malu saat memutuskan menjadi driver ojek online.
Bahkan, ia mengaku sangat menikmati profesi yang kini sedang dijalaninya.
"Its my way to make me happy," ujarnya di dalam video lain.
Dalam video terbaru yang diunggah, ia juga mengaku telah menerima manis dan pahit kehidupan yang sudah dilaluinya.
Penulis | : | Aulia Firafiroh |
Editor | : | Aulia Firafiroh |
KOMENTAR