Grid.ID - Stroke merupakan salah satu penyakit yang melumpuhkan saraf, sehingga sulit berjalan hingga bicara.
Penyakit stroke pun banyak menimpa pelawak sekaligus pesinetron Fahmi Bo.
Beruntungnya Fahmi Bo berhasil sembuh melawan stroke yang pernah dideritanya.
Delapan bulan lalu usai mandi Fahmi Bo merasi pusing selama beberapa hari hingga akhirnya ia dinyatakan menderita stroke.
Baca Juga : Biduk Rumah Tangganya Dikabarkan Retak, Ussy Sulistiawaty: Dari Pacaran Dia Emang Begitu
Saat menjalani perawatan pun, Fahmi Bo diwajibkan untuk menelan setidaknya 27 butir obat setiap hari.
Melihat kondisi Fahmi Bo yang harus istirahat total karena stroke membuat publik ikut prihatin.
Lelaki yang biasanya terlihat bugar dan penuh semangat itu mendadak tidak bisa melakukan aktivitasnya seperti biasa.
Lantas, bagaimana kondisi Fahmi Bo sekarang setelah delapan bulan menjalani perawatan untuk penyakit strokenya?
Melansir sebuah tayangan infotainment, laki-laki 46 tahun ini menuturkan kalau dirinya merasa lebih baik.
Baca Juga : Ingin Rayakan Ulang Tahun, Vanessa Angel Terpaksa Menjual Diri
"Ya, kondisinya alhamdulillah udah mulai sehat, mulai normal muka, yang dirasain tinggal kaki aja yang masih belum begitu kuat banget," ungkap Fahmi.
Ia menyebut kalau sudah tak lagi mengalami kendala untuk bicara dan raut wajahnya sudah jauh lebih segar.
Meski kondisinya sudah membaik, Fahmi ternyata masih memiliki daftar pantangan yang tak boleh atau harus dikurangi untuk dikonsumsi.
"Makanan yang santan, nggak boleh yang berlemak, jadi gula terutama harus dikurangi atau dihilangkan," kata aktor sinetron Lupus ini.
Senada dengan yang diungkapkan Fahmi Bo, penelian menyebut gula dan makanan berlemak sangat berbahaya bagi penderita stroke.
Baca Juga : Sering Diremehkan! Seorang Tukang Angkat Galon Raih Kursi di DPRD
Konsumsi gula atau makanan manis bisa meningkatkan kada gula darah dalam tubuh.
Dan dalam jangka panjang, hal itu akan menyebabkan masalah jaringan pembuluh darah, diabetes, hingga kerusakan saraf.
Makanan manis bisa mengakibatkan obesitas dan memicu atau memperparah penyakit stroke.
Sama seperti gula, makanan mengandung santan atau berlemak juga bisa memperbesar risiko menderita penyakit stroke.
Hal ini karena lemak pada makanan akan menjadi pemicu kolesterol tinggi dan akhirnya berubah menjadi stroke. (*)
Artikel ini pernah tayang di Nakita.id dengan judul Wajah Sempat Lumpuh, 2 Makanan Ini Pantang Dikonsumsi Fahmi Bo Agar Sembuh dari Stroke
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |