Sontak, ayah korban pun langsung melaporkan kejadian tak bermoral yang diterima putrinya itu ke pihak desa dan polisi masyarakat setempat.
Hal yang membuat geram adalah usai diamankan D malah kabur dengan dalih ingin mengambil obat untuk penyakit bawaannya.
Warga dan keluarga korban yang mengetahui hal tersebut pun kembali tersulut emosi dengan pelaku yang lari dari tanggung jawabnya.
Beruntung, pelaku akhirnya ditemukan di dekat pantai dan diserahkan ke Polres Jembrana.
Dikutip dari TribunBali.com, akibat kejadian tersebut, D terancam mendapat hukuman kurungan penjara.
Menurut Kapolres Jembrana, AKBP I Ketut Gede Adi Wibawa, pelaku yang juga merupakan tetangga korban akan dikenai hukuman penjara di atas 5 tahun.
“Kami kenakan UU Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman di atas lima tahun, tersangka dan korban adalah tetangga,” kata I Ketut Gede Adi Wibawa, pada Jumat (18/6/2021), yang dikutip dari TribunBali.com.
Kasus pencabulan ini tak pelak membuat geger publik, mengingat D tega mencabuli bocah yang baru berusia 10 tahun dan tak lain adalah tetangganya sendiri.
(*)
Source | : | Tribunnews.com,Tribun Bali |
Penulis | : | Rizqy Rhama Zuniar |
Editor | : | Nesiana Yuko A |