Grid.ID - Nikita Mirzani akhirnya resmi ditetapkan sebagai tersangka. Sambil mengenakan baju oranye khas tahanan, ibunda Lolly itu justru tampak semringah saat dibawa ke rumah tahanan.
Diketahui, Nikita Mirzani ditahan atas kasus dugaan pemerasan hingga tindak pidana pencucian uang. Ia pun seolah memasrahkan takdirnya yang kini ditahan.
Bahkan, ibunda Laura Meizani itu pun sempat melakukan beberapa kali kiss bye kepada awak media. Ia juga terlihat berjalan dengan santainya.
Resmi ditahan saat bulan Ramadan 2025, tak membuat perempuan yang akrab disapa Nikmir itu hilang semangat. Seteru Fitri Salhuteru ini masih sempat menjawab pertanyaan awak media mengenai dirinya yang berbaju oranye.
"Ya nggak gimana-gimana. Mau gimana?" ujarnya sambil berlalu masuk ke dalam mobil, dikutip dari postingan di akun Instagram @rumpi_gosip.
Disinggung soal proses hukum yang dijalaninya, Nikmir mengaku hanya ingin kasusnya segera selesai. Hal ini mengingat bahwa ia merupakan single parent dari 3 orang anak.
Penetapan Nikmir sebagai tersangka ini rupanya menarik perhatian warganet. Tak sedikit yang membela sang aktris hingga menyinggung soal mafia skincare.
Sebagaimana diketahui, Nikmir dan sang asisten Mail telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemerasan. Di mana pihak yang melaporkannya ialah dokter Reza Gladys.
Kasus yang diduga berawal dari review skincar milik Reza Gladys ini pun ramai dibahas warganet. Mereka menuntut keadilan yang setara untuk mafia skincare lantaran dinilai meresahkan.
"Ini gak adil sih, menyuarakan kebenaran kok malah yang menyuarakan yang dipenjara," tulis warganet.
Baca Juga: Nikita Mirzani Ditahan atas Kasus Pemerasan, Ibunda Lolly Resmi Kenakan Baju Oranye
"Tim NM (Nikita Mirzani). Mafia skincare harus ditahan juga dong!" imbuh yang lain.
"Tegakkan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia, jangan berat sebelah pak. Orang awam menilai jika suatu kejadian dikasih uang tutup mulut artinya ada sesuatu. Kalau NM salah, silahkan. Tapi penjarakan kedua belah pihak jika itu perlu," tandas lainnya.
Melansir laman Kompas.com, kasus bermula dari ulasan negatif Nikita Mirzani terhadap produk skincare milik Reza Gladys yang kemudian berujung pada laporan ke Polda Metro Jaya pada 3 Desember 2024. Tak lama, Reza Gladys mengaku jadi korban pemerasan oleh Nikita Mirzani dan asistennya, Mail Syahputra, dengan total nilai mencapai Rp 5 miliar.
Pada Selasa, (4/3/2025), Nikita Mirzani pun mendatangi Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan sebagai tersangka. Tak sendiri, Mail diketahui ikut hadir dalam pemeriksaan.
Setelah pemeriksaan, Nikita Mirzani resmi ditahan di Rutan Polda Metro Jaya. Bahkan saat keluar dari ruang pemeriksaan, ia tetap menunjukkan gaya khasnya sambil melambaikan tangan.
Rupanya, keluarga Nikita Mirzani, termasuk anaknya, menawarkan diri sebagai penjamin agar ia tidak ditahan. Akan tetapi, polisi menolak permintaan tersebut.
(*)
| Source | : | Kompas.com,Instagram |
| Penulis | : | Nesiana |
| Editor | : | Nesiana |
