Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq baru-baru ini menjadi sorotan karena balasan komentar di sosial media. Fadia tampak emosi saat ditanya netizen terkait dengan anggaran jalan rusak.
Hal itu usai dirinya terlihat menjawab komentar dari salah satu warganet terkiat dengan kondisi jalan yang rusak.
Seperti yang terlihat pada unggahan Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, Fadia Arafiq terlihat emosi dan dinilai kasar dalam menjawab komentar netizen.
"Bu mau lapor, jalan dari pasar Bojong ke Surobayan jalannya rusak banyak berlubang cukup dalam sekitar 4-7 cm, ada sekitar 20+ lobangg," tulis netizen dengan akun @fatih_hasani1.
Komentar itu pun lantas mendapat banyak balasan dari netizen, tak terkecuali dengan Fadia Arafiq yang ikut meninggalkan komentarnya.
Namun balasan komentar dari Fadia Arafiq justru terkesan anti kritik dan juga kasar. Hal itu pun menuai beragam reaksi dari para netizen.
"Mulutmu kalo ngomong ojo kurang ajar, diperiksa penegak hukum, mampus koe mengko! Urusan anggaran rak keluar, anggaran opo? Jangan sampe dicari koe, rak iso kasih pertanggungjawaban omonganmu.
(Mulutku kalau ngomong jangan kurang ajar, diperiksa penegak hukum, mampus kamu nanti! Urusan anggaran nggak keluar, anggaran apa? Jangan sampai dicari kamu, nggak bisa kasih pertanggungjawaban omonganmu)," tulisnya.
Baca Juga: Geger Patung Penyu 'Kardus' Rp 15 M di Sukabumi Rusak, Rekanan Proyek Beri Klarifikasi
Balasan komentar dari Fadia Arafiq pun menuai beragam komentar dari netizen. Tak sedikit yang menilai balasan sang bupati justru terkesan kasar dan anti kritik.
"Waktu minta suara aja udah kek ngemis, giliran jadi nanggapin warganya aja paje urat," tulis @ag***
"Itu ada tagar #admin kayaknya admin nya yang balas deh," tambah @mi***
"Itu kayaknya ada yang kepotong soalnya bupati menanggapi komentar orang lain bukan menanggapi komentar yang tanya soal jalan berlubang," imbuh @re***
Dilansir dari Tribun Medan, Fadia Arafiq memiliki gelar lengkap Fadia Arafiq, S.E., M.M.. Ia lahir di Jakarta pada 23 Mei 1978.
Fadia Arafiq diketahui menempuh pendidikan di SMA Negeri 58 Ciracas, Jakarta Timur. Kemudian ia melanjutkan pendidikannya pada prodi S1 Manajemen Universitas AKI Semarang, S2 Manajemen Universitas Stikubank Semarang, dan S3 UNTAG Semarang.
Fadia Arafiq pertama kali menjadi Bupati Pekalongan pada tahun 2011-2026. Kemudian ia menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Pekalongan pada 2016-2021. Hingga akhirnya ia kembali menjadi Bupati Pekalongan pada 2021-2026.
(*)
Source | : | Instagram,Tribun Medan |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Nesiana |