Grid.ID - Melakukan waxing untuk menghilangkan rambut ketiak, merupakan cara yang umum dilakukan para wanita. Waxing menjadi pilihan karena dapat mencabut helai rambut hingga ke akar di bagian dalam. Sehingga, ketiak dapat terlihat mulus lebih lama.
Terlepas dari popularitas yang dimiliki, waxing juga memiliki efek samping yang kerap membuat banyak orang mundur untuk melakukan teknik ini. Salah satu efek samping dari waxing adalah timbulnya nanah.
Ternyata, ada beberapa orang yang mengalami efek samping timbulnya nanah setelah melakukan waxing ketiak. Kondisi ini dapat menimbulkan rasa kapok untuk melakukan waxing di waktu lainnya.
Padahal, timbulnya nanah setelah waxing adalah hal yang bisa dicegah dengan mudah, loh. Namun sebelum mengetahui cara mencegah timbulnya nanah, sobat Grid harus tahu terlebih dahulu apa saja penyebab timbulnya nanah setelah waxing.
Penyebab Timbul Nanah Setelah Waxing
1. Follucilitis
Follucilitis adalah benjolan merah gatal seperti jerawat yang bisa timbul setelah waxing. Follucilitis timbul karena rusaknya folikel rambut akibat proses waxing.
Folikel rambut yang rusak akan lebih rentan terhadap masuknya bakteri ke dalam lapisan kulit. Bakteri inilah yang dapat menjadi penyebab timbulnya benjolan merah dan bernanah pada kulit sehabis waxing.
Penggunaan baju yang terlalu ketat dengan bahan tak nyaman setelah waxing, juga dapat memperburuk kondisi kulit ini. Dampak dari gesekan antara kulit dan baju ketat tidak boleh disepelekan!
2. Ingrown Hair
Ingrown hair merupakan kondisi dimana helai rambut tumbuh di dalam lapisan kulit. Hal ini dapat disadari dengan adanya benjolan kemerahan bernanah yang dapat terasa sangat gatal dan nyeri.
Ingrown hair dapat menyebabkan infeksi yang tidak boleh disepelekan. Saat menyadari adanya ingrown hair, segera atasi secepatnya sebelum terdapat banyak nanah dari infeksi yang ada.
Penulis | : | Marsha Ayu |
Editor | : | Marsha Ayu |