Polisi pun masih menunggu hasil visum untuk tindakan selanjutnya.
"Itu yang kita curigai, wah ini kok ada luka di kepala gitu loh. Tapi kan kita belum bisa ambil final juga ya, karena visumnya kan dari dokter," tambahnya.
Diduga, ibu dan anak tersebut telah tewas selama 4 hari sebelum akhirnya ditemukan. Dugaan ini berdasarkan kondisi jasad keduanya yang sudah membusuk.
Hingga saat ini sudah ada 3 saksi yang telah diperiksa oleh polisi. Pihak berwajib juga masih terus melakukan serangkaian penyelidikan agar kasus ini dapat terungkap dengan terang benderang.
Pelaku Ditangkap
Dilansir dari Tribunnews.com, pelaku pembunuhan ibu dan anak di dalam toren akhirnya ditangkap pada Minggu (9/3/2025). Polisi berhasil menangkap pelaku di Banyumas, Jawa Tengah.
Selama bersembunyi, pelaku menyamar sebagai gembel untuk mengelabui polisi. Namun polisi tetap mengenali pelaku meski berpenampilan seperti gelandangan.
"Jadi dia penampilannya seperti kayak gembel tapi Alhamdulillah kami sudah mengenali dan teman-teman juga mencari informasi begitu lengkap sehingga bisa tertangkap," ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan, Senin (10/3/2025).
Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa senapan angin dan sepeda motor. Saat ditangkap, pelaku tidak melakukan perlawanan.
"Ya Alhamdulillah sampai sekarang tidak perlawanan dari pelaku untuk pada saat kami tangkap," lanjut Arfan.
Baca Juga: Banjir Sukabumi, Jasad Ibu dan Anak Ditemukan Berpelukan di Dalam Rumah
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Ayu Wulansari K |
Editor | : | Ayu Wulansari K |