Laporan wartawan Grid.ID, Ulfa Lutfia
Grid.ID - Bupati Indramayu Lucky Hakim disorot setelah ketahuan liburan ke Jepang tanpa izin. Lucky Hakim mengaku lalai lantaran tidak teliti dalam membaca aturan kepala daerah bepergian ke luar negeri.
Ia kemudian menceritakan kronologi kepergiannya ke Jepang. Lucky menjelaskan kalau dirinya berangkat ke Jepang bersama keluarga pada tanggal 2-7 April 2025.
Saat itu ia sudah menerima surat edaran terkait aturan larangan kepala daerah pergi ke luar negeri selama masa libur lebaran. Namun ia salah berasumsi, menganggap aturan tersebut berlaku untuk hari kerja. Itulah alasan mengapa ia tidak mengajukan izin kepada Menteri.
"Mungkin saya tidak aware bahwa izin yang dimaksud itu adalah izin keluar negeri. Yang dimaksud kepala saya adalah izin keluar negeri kalau hari kerja. Jadi itu perbedaan asumsi," ujar Lucky Hakim saat ditemui di kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Selasa (9/4/2025).
"Saya yang salah, karena berasumsi, harusnya sih baca lebih detail," lanjutnya.
Meski pergi berlibur, Lucky menegaskan telah menyelesaikan tugasnya sebagai kepala daerah. Saat Hari Raya Idul Fitri, ia sempat melakukan open house dan berlebaran bersama masyarakat.
Di hari kedua lebaran ia juga masih pergi ke kantor. Tapi saat itu Pendopo Bupati Indramayu sudah sepi dan tidak ada aktivitas karena dalam masa libur Lebaran.
"Jadi di hari pertama lebaran masih bersama masyarakat, besoknya aku masih tapi di kantor sudah tidak ada orang kecuali Aspri saya pribadi ini ada mas Salman yang memang tidak dibiayai oleh negara," terang Lucky.
Oleh karena itu, Lucky memutuskan untuk berlibur ke Jepang bersama keluarga. Ia kembali ke Jakarta sesuai dengan jadwal ASN Indramayu masuk kerja.
Baca Juga: Lucky Hakim Minta Maaf, Siap Terima Sanksi Usai Nekat Liburan ke Jepang Tanpa Izin
"Di situlah asumsi saya keluar ya kantor tutup, nggak ada orang. Ini hari cuti bersama saya pergi dan saya pulang sebelum kantor buka. Ternyata itu salah. Maka itu saya minta maaf," paparnya.
| Penulis | : | Ulfa Lutfia Hidayati |
| Editor | : | Irene Cynthia |
