Grid.ID - Kasus kecelakaan maut antara bis dan mobil kembali terjadi. Kali ini bus yang membawa rombongan suporter Persebaya yang biasa disebut bonek harus adu banteng dengan mobil BRV.
Dilansir dari Kompas TV, kecelakaan maut terjadi pada Sabtu (12/4/2025) pagi. Bus yang membawa rombongan bonek diketahui pergi ke Jakarta untuk mendukung Persebaya dalam laga away melawan Persija Jakarta di kompetisi Liga 1 2024-2025.
Yang dijadwalakan berlangsung pada hari yang sama namun di Sabtu malamnya dan berlokasi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan.
KRONOLOGI KEJADIAN
Adu banteng bus dan mobil BRV rupanya terjadi di ruas jalan tol Jalur B KM 332 Pekalongan, Jawa Tengah. Saat itu, mobil Honda BRV melawan arus setelah keluar dari rest area karena diduga menghindari razia lantaran membawa rokok ilegal.
Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR), Yulian Fundra Kurnianto, mengatakan, Honda BRV kala itu dikemudikan oleh pria bernama Fauzi Ramdani (29).
Dan ya, saat kejadian tabrakan terjadi dan membuat mobil BRV langsung terpental ke bahu jalan tol luar.
"Benturan keras membuat Honda BR-V terpental ke bahu jalan tol luar dan menabrak guardrail, sedangkan bus berhenti di lajur satu dalam kondisi normal. Kedua kendaraan mengalami kerusakan parah pada bagian depan," kata Yulian.
Dalam peristiwa ini, Muhamad Hatdiansyah, warga Cikaret (29) Bogor Selatan, yang merupakan penumpang mobil BRV dipastikan meninggal dunia di tempat akibat luka berat di bagian dada dan patah pada kedua kaki.
Sementara pengemudi BR-V, Fauzi Ramdani, mengalami luka berat dan dilarikan ke RSU Aro Pekalongan untuk perawatan intensif.
Sedangkan sopir bus pembawa rombongan bonek, yakni Daniel disebut selamat dari kecelakaan maut tersebut.