Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID - Ibu mertua dari vokalis Faank Wali, Hajjah Astuti Waty, menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu dini hari, 19 April 2025. Almarhumah wafat tepat setelah tiba di Jakarta usai menyelesaikan ibadah umrah.
Faank dan istrinya, Sari, yang baru tiba keesokan harinya pada Minggu pagi (20/4/2025), langsung menuju rumah duka di kawasan Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat. Tangis pun pecah begitu pasangan ini tiba di lokasi sekitar pukul 11.05 WIB.
Di tengah kondisi duka, terselip rasa syukur dan haru. Faank mengenang sang ibu mertua sebagai sosok yang sangat penyabar. Bahkan, momen wafat sang mertua begitu indah bagi Faank dan Sari.
“Istri saya bilang, 'si mama itu sabar banget, sampai dikuburkannya aja nungguin (kita) dulu.' Itu bikin hati saya campur aduk,” ujar Faank usai pemakaman.
Meskipun kehilangan, Faank dan Sari merasa tenang dan bahagia dengan cara sang ibu dipanggil oleh Sang Pencipta. Faank meyakini seluruh dosa almarhumah telah dibersihkan melalui ibadah umrah terakhirnya.
“Wafatnya beliau indah banget. Beliau belum sempat melakukan aktivitas apa-apa setelah tiba, dan langsung dipanggil Allah. Kami yakin beliau berpulang dalam keadaan suci,” ungkap Faank.
Sari, sang istri, menambahkan bahwa ibunya telah lama memiliki firasat akan kepergiannya. Dua bulan sebelum wafat, almarhumah kerap berbicara soal kematian. Bahkan menjelang keberangkatan umrah, keluarga sudah merasakan firasat serupa.
“Pas mau berangkat, kami sudah merasa, entah sebelum atau sesudah pulang, mama pasti akan berpulang. Dan ternyata benar,” jelas Sari.
Sebelum berangkat umrah, Astuti Waty sempat menderita penyakit batu ginjal dan telah menjalani operasi. Namun kondisinya memburuk saat berada di Madinah.
Ia mengalami sesak napas dan paru-parunya diketahui terendam air. Di tengah kondisi yang melemah, ia tetap berusaha menyelesaikan ibadah umrahnya.
"Di Madinah, beliau sempat anfal. Tapi semangatnya luar biasa," tandas Faank.
| Penulis | : | Ragillita Desyaningrum |
| Editor | : | Irene Cynthia |
