Laporan Wartawan Grid.ID, Ines Noviadzani
Grid.ID - Hari Raya Waisak 2569 BE jatuh pada 12 Mei 2025 mendatang. Semua umat Buddha pun bersiap dalam menyambut hari yang penting.
Hari raya tersebut diperingati dengan penuh kekhusyukan dan ketenangan. Di Indonesia sendiri ada beberapa tempat untuk merayakan beragam tradisi Waisak.
Tempat terkenal seperti Candi Borobudur pun dipilih menjadi salah satu tempat perayaan Hari Raya Waisak. Namun selain Borobudur, ternyata ada ragam tradisi lain di tempat yang berbeda. Berikut Grid.ID rangkum dilansir dari Kompas.com.
1. Api Dharma di Grobogan
Perayaan Waisak dimulai dengan pengambilan Api Dharma di Grobogan. Api tersebut menyala abadi dari tanah dan menjadi simbol pencerahan dalam ajaran Buddha.
Setelah diambil, api dibawa ke Candi Mendut sebelum akhirnya diarak ke Borobudur. Hal itu juga merupakan bagian dari prosesi puncak perayaan Hari Raya Waisak.
2. Air Berkah Umbul Jumprit di Temanggung
Ritual pengambilan air suci dari Umbul Jumprit menjadi sakral dalam perayaan Waisak. Air ini melambangkan kejernihan hati dan pikiran yang bijaksana.
3. Candi Mendut Magelang
Candi Mendut menjadi titik awal dari prosesi puncak Hari Raya Waisak. Di tempat ini, Api Dharma dan Air Berkah disatukan dan disemayamkan untuk disakralkan. Di sini umat Buddha berkumpul untuk melakukan sembahyang, puja bhakti, dan meditasi.
Baca Juga: Jadwal Libur dan Cuti Bersama Hari Raya Waisak 2025, Ada Long Weekend!
Source | : | tribunnews,Kompas.com |
Penulis | : | Ines Noviadzani |
Editor | : | Nesiana |