Grid.ID - Seorang driver ojek online (ojol) dibuat terkejut saat tahu orderan yang diantarkannya berisi paket jenazah bayi. Dimana jasad sang bayi ternyata dimasukkan pemesan ke dalam tas.
Kasus tersebut pun sontak bikin geger warga sekitar Jalan Ampera III, Glugur Darat II, Kota Medan, Sumatra Utara, Kamis (8/5/2025). Dimana paket tersebut ternyata dikirim melalui layanan ojek online.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Ferry Walintukan mengatakan paket tersebut ternyata berasal dari pasangan kakak beradik bernisial NH dan R. Yang sengaja mengirim paket jenazah bayi pada Kamis pagi.
Dari hasil penyelidikan, jenazah bayi laki-laki tanpa identitas dalam tas yang dikirim menggunakan jasa ojol diduga hasil hubungan sedarah.
Kronologi Kejadian
Mulanya kakak beradik itu diduga melakukan hubungan sedarah. Yang membuat NH hamil pada Januari 2025.
NH kemudian melahirkan sang bayi secara prematur pada 3 Mei 2025. Yang dilakukannya di sebuah lokasi bernama Barak Tambunan, seorang diri tanpa bantuan tenaga medis.
"Diketahui hamil Januari 2025. Pengakuan si perempuan, dia melahirkan di Barak Tambunan Sicanang Belawan dengan cara lahiran sendiri dan membersihkan sendiri," ujar Ferry dikutip Grid.ID dari TribunMedan.com, Sabtu (10/5/2025).
Namun usai lahir, bayi itu sakit sehingga pada 7 Mei 2025, dibawa ke dokter di RS Delima, Simpang Martubung. Dari keterangan dokter yang menangani, bayi dinyatakan mengalami kekurangan gizi karena lahir secara prematur.
NH lantas diminta membawa anaknya ke RS Pirngadi Medan untuk penanganan lebih lanjut. Namun ia malah ketakutan karena sama sekali tidak memiliki identitas keluarga beserta kelengkapan administrasi.
Alhasil, bayi yang sudah dalam kondisi kurang baik itu meninggal dunia di daerah Sicanang, Belawan, Kota Medan di hari yang sama sekitar pukul 23.00.
Source | : | TribunMedan.com,KOMPAS.com |
Penulis | : | Siti M |
Editor | : | Siti M |