Grid.ID - Jelang Hari Raya Idul Adha 2025, biasanya umat muslim melakukan beberapa kebiasaan atau tradisi. Salah satunya yakni memotong kuku dan rambut sebelum momen atau datangnya hari kurban.
Seperti yang diketahui Hari Raya Idul Adha merupakan salah satu hari besar keagamaan umat Islam yang diperingati setiap tanggal 10 Dzulhijjah.
Dan biasanya dilaksanakan ibadah kurban dari tanggal 10 sampai 13 Dzulhijjah. Dan ya, sebelum momen tersebut tiba, biasanya bagi orang yang akan berkuban ada larangan untuk memotong kuku dan rambut.
Namun seperti apakah ketentuan yang benar untuk melakukannya. Berikut penjelasannya.
Dikutip dari Buku Panduan Qurban dari A sampai Z: Mengupas Tuntas Seputar Fiqih Qurban (2015) karya Ammi Nur Baits, kedua perkara tersebut dimakruhkan bagi para shohibul kurban, atau umat Islam yang akan berkurban mulai awal bulan Dzulhijjah, tepatnya pada tanggal 1 Dzulhijjah sampai hewan kurban disembelih.
Waktu dilarangnya memotong kuku dan rambut dimulai pada 1 Dzulhijjah hingga hewan kurban disembelih. Larangan ini tidak berlaku bagi anggota keluarga shohibul kurban, melainkan khusus bagi umat Islam yang akan berkurban saja.
Kapan 1 Dzulhijjah 2025?
Penetapan 1 Dzulhijjah 1446 H: Muhammadiyah Sudah Umumkan, Pemerintah Tunggu Sidang Isbat
Penetapan awal bulan Dzulhijjah menjadi salah satu momen penting dalam kalender Islam. Bukan hanya sebagai penanda dimulainya 10 hari pertama yang penuh keutamaan, tapi juga menjadi penentu dimulainya masa larangan memotong kuku dan rambut bagi umat Islam yang akan berkurban.
Versi Muhammadiyah: 1 Dzulhijjah Jatuh pada 28 Mei 2025
Dikutip dari Kompas.com, Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 1 Dzulhijjah 1446 H akan jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025. Keputusan ini diumumkan melalui maklumat resmi bernomor 1/MLM/I.0/E/2025. Penetapan tersebut didasarkan pada metode hisab hakiki wujudul hilal yang selama ini menjadi acuan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, Ayu Ting Ting Siapkan Sapi untuk Kurban