Grid.ID - Sosok bos PT Sritex (Sri Rejeki Isman), Iwan Setiawan Lukminto baru-baru ini diamankan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) atas kasus dugaan korupsi. Hal itu pun membuat keseharian dari bos PT Sritex itu dibongkar lurah hingga Linmas di tempat tinggalnya.
Sebagai informasi, Komisaris Utama PT Sritex tersebut diamankan di kediamannya yang beralamat di Jalan Enggano nomor 3 Kelurahan Setabelan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo pada Selasa (20/5/2025) malam. Kabar tersebut pun langsung membuat awak media langsung berusaha mendatangi dan mengkonfirmasi.
Lurah Setabelan, Kecamatan Banjarsari Kota Solo Asti Murti mengungkapkan keseharian Bos PT Sritex itu sebenarnya tak terlalu diketahui pasti. Pasalnya, Asti sendiri mengaku belum pernah bertemu langsung.
"Saya terus terang belum pernah bertemu, jadi saya selama setahun di sini belum pernah berinteraksi dengan beliau," ujar Asti dikutip Grid.ID dari TribunSolo.com, Kamis (22/5/2025).
Kendati demikian, Asti membenarkan bahwa rumah megah di yang beralamat di Jalan Enggano nomor 3 Kelurahan Setabelan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo itu memang milik Iwan Setiawan Lukminto.
"Ya kalau muter dengan Danton (Linmas) ini rumah siapa, dikasih tahu. Tapi kalau berinteraksi tatap muka saya belum pernah," imbuh Asti.
Lebih lanjut, Komandan Linmas Kelurahan Setabelan, Paryanto mengatakan sosok bos PT Sritex itu dikenal cukup tertutup dengan warga sekitar. Begitu pun dengan keluarganya.
"Keluarganya kan tertutup, kita mah mendekati rumah saja nggak bisa. Kita mau nyerahkan PBB aja kadang kesusahan. Lewat satpam aja kadang nggak mau nerima,"
beber Paryanto.
Paryanto juga mengatakan petugas keamanan di kediaman bos PT Sritex itu bukanlah satpam biasa. Alhasil, saat linmas ingin mengatur sesuatu di dekat lokasi selalu mengalami kesulitan.
"Iya tertutup, soalnya yang jaga bukan satpam biasa. Juga aparat semua, karena linmas yang kelurahan mau ngatur apa gitu agak kesusahan. Termasuk mau komunikasi," imbuhnya.
Paryanto juga menuturkan terakhir kali bos PT Sritex itu bertemu dengan pejabat setempat seperti Lurah Setabelan terjadi beberapa tahun lalu. Namun setelahnya tidak pernah lagi.
Baca Juga: Kronologi Komut Sritex Ditangkap Kejagung, Iwan Setiawan Lukminto Diduga Akan Kabur