Grid.ID - Penampilan Aura Cinta disebut mirip LC. Sang selebgram tuai beragam hujatan usai debat dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Sudah lebih dari sebulan sejak debat dengan Dedi Mulyadi, hingga kini Aura Cinta masih saja jadi sorotan. Segala gerak-geriknya selalu dinilai negatif oleh netizen.
Perempuan usia 20 tahun itu sudah mulai membiasakan diri dengan hujatan. Tapi sang ibu tak bisa membendung sedih saat Aura Cinta disebut mirip LC.
"Yang ngatain dia kayak LC itu bikin sakit hati," ucap ibunda Aura Cinta, Wahyu, saat jadi bintang tamu di acara Rumpi No Secret Trans TV.
Wahyu semula berusaha tabah ketika anaknya viral saat berani melawan Dedi Mulyadi. Tapi perasaannya terluka saat Aura direndahkan dan disamakan dengan wanita penghibur.
Menurut Wahyu, dia selalu berupaya mendidik anaknya dengan benar. Meskipun status sosialnya berada di garis kemiskinan, Wahyu memastikan anaknya mendapat hak pendidikan hingga perguruan tinggi.
"Anak saya kan saya didik ga jadi seperti itu (LC)," ucap Wahyu dengan suara bergetar.
Berbeda dengan sang ibu, Aura Cinta kini mulai membiasakan diri bersikap santai dengan komentar negatif. Perempuan lulusan SMAN 1 Cikarang ini beranggapan netizen julit hanyalah iri dengan ketenarannya.
"Ya ga didukung sama netizen iri tuh gimana ya, santai dibawa chill aja," jawab Aura Cinta.
Tapi tak dipungkiri oleh Aura, popularitas membuat ruang geraknya terbatas. Dia bahkan sempat terpuruk dan takut keluar rumah saat awal-awal video debatnya dengan Dedi Mulyadi viral.
Aura merasa selalu jadi pusat perhatian saat berada di luar rumah. Kondisi ini yang membuatnya jadi lebih tampil tertutup agar tak direndahkan.
Baca Juga: Aura Cinta Makin Tenar, Semringah Banyak Tawaran Podcast Usai Debat dengan Dedi Mulyadi
"Keluar juga pakaiannya agak lebih tertutup, ditutupin semua."
"Aslinya kalau misalnya di rumah mau pergi gitu takut," kata Aura Cinta.
Lebih lanjut, ibunda Aura Cinta pun menceritakan sikap tetangga sekitarnya usai sang anak viral. Dia kecewa karena sang putri justru jadi bahan olokan di saat sedang berupaya memperjuangkan hak korban warga gusuran.
"Sakit hati sedih, karena mereka bahasa-bahasanya itu. Menyesalnya ya karena ibaratnya anak saya kan cuma menyuarakan kan," kata Wahyu.
"Terus warga yang ada juga menyoraki dia waktu pas debat dengan KDM kan, makanya di situ saya belain dia karena ngerasa anak saya ga ada yang dukung."
"Di sana kan buat menyuarakan semua kan, bukan cuma buat dia doang buat semua warga yang di situ," tutur Wahyu.
Sekedar diketahui, Aura Cinta viral usai berdebat dengan Dedi Mulyadi dalam forum warga. Pertemuan mereka sebenarnya diagendakan untuk memediasi pemerintah dengan warga korban gusuran bantaran kali Cikarang - Bekasi.
Perdebatan antara Aura dengan Dedi kemudian keluar jalur dengan adanya pembahasan wisuda anak sekolah. Aura dinilai 'banyak gaya' karena mendukung adanya wisuda sementara dia berada dalam status sosial tidak mampu. (*)
Baca Juga: Aura Cinta Sakit Hati Disebut Miskin Oleh Dedi Mulyadi, Merasa Diturunkan Derajatnya
Penulis | : | Winda Lola Pramuditta |
Editor | : | Winda Lola Pramuditta |