Grid.ID - Dedi Mulyadi kembali mengungkap keinginannya hapus PR bagi siswa di Jawa Barat (Jabar). Sang gubernur bahkan menyinggung soal beban dan alasan di baliknya.
Dimana keinginan hapus PR bagi siswa di Jawa Barat (Jabar) lantaran Dedi Mulyadi melihat ada banyak hal yang tidak sesuai. Yakni dimana selama ini, tugas pekerjaan rumah (PR) dari guru malah banyak dikerjakan oleh orang tua dari siswa itu sendiri.
Alhasil, hal itu menjadi sia-sia, karena bukan siswa lah yang benar-benar mengerjakannya. Dedi Mulyadi juga meminta pemberian PR bisa dioptimalkan pada jam efektif sekolah saja.
Hal ini pun dimaksudkan agar guru tak membebankan siswa dengan tugas di rumah. Dimana pekerjaan sekolah menurutnya lebih baik memang diselesaikan di sekolah saja.
"Karena selama ini ada ironi, gurunya ngasih PR pada muridnya yang ngerjainnya orang tuanya," ujar Dedi Mulyadi dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Jumat (6/6/2025).
Lebih lanjut, Gubernur Jawa Barat itu berharap siswa menjadi lebih bisa memanfaatkan waktu di sekolah dengan kegiatan positif. Yakni seperti mengembangkan karakter, ekstrakurikuler, dan lain sebagainya.
Sementara itu, keinginan hapus PR bagi siswa juga masih ada hubungannya dengan kebijakan baru yang sempat dibeberkan Dedi Mulyadi. Dimana ia meminta siswa di Jabar masuk sekolah pukul 6 pagi.
Selain itu, Dedi mengingatkan tentang kebijakan jam malam yang melarang siswa berada di luar rumah tanpa sepengetahuan orang tua mulai pukul 21.00 hingga 04.00 WIB.
"Ya, gini, karena mereka kan sudah tidur jam 9 (malam) nih. Karena sudah tidur jam 9, maka pekerjaan di sekolah, diselesaikan di sekolah," tandas Dedi Mulyadi.
Namun kebijakan Dedi soal jam malam ternyata sempat menuai respon dari orang tua siswa yang meragukannya. Salah satunya yakni Herman (39), warga Pancoran Mas yang memiliki anak kelas 1 SMA.
Ya, Herman tampaknya pesimis dengan program dari Dedi Mulyadi tersebut akan memberikan dampak nyata. Terkhusus dalam hal menekan kenakalan remaja.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Marah, Ingatkan Politisi Tak Manfaatkan Anak-anak Remaja dan Sepakbola untuk Politik
| Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
| Penulis | : | Siti M |
| Editor | : | Siti M |
