Grid.ID- Banyak istri merasa ada yang tidak beres dalam rumah tangga, namun sulit membuktikannya secara langsung. Jika Anda mencurigai ada perselingkuhan, perhatikan satu hal penting yakni bahasa tubuh suami selingkuh.
Tanpa disadari, tubuhnya bisa “berbicara jujur” tentang rahasia yang ia sembunyikan. Berikut ini 10 sinyal bahasa tubuh yang bisa menjadi alarm bahaya dalam hubungan.
1. Menghindari Sentuhan Fisik atau PDA
Dikutip dari Bussiness Insider, Jumat (6/6/2025), salah satu perubahan paling nyata dalam bahasa tubuh suami selingkuh adalah berkurangnya kedekatan fisik. Jika biasanya ia sering menggandeng tangan Anda, mencium pipi, atau sekadar merangkul saat menonton TV, dan tiba-tiba semua itu hilang, bisa jadi ada yang disembunyikan.
Perubahan dari kebiasaan ini adalah sinyal adanya jarak emosional yang mulai terbentuk. Menurut pakar bahasa tubuh Patti Wood, perubahan perilaku dari kebiasaan intim menjadi dingin secara fisik adalah indikasi awal perselingkuhan. Sentuhan yang semula penuh kehangatan bisa berubah menjadi formal, seperti pelukan sekilas atau tepukan di punggung.
2. Terlihat Lebih Energik Tanpa Alasan
Tiba-tiba suami tampak lebih semangat, tersenyum sendiri, atau memiliki langkah yang ringan? Ini bisa jadi bukan semata karena promosi kerja atau kopi yang enak.
Dalam konteks bahasa tubuh suami selingkuh, perubahan semangat berlebih bisa mencerminkan kegembiraan tersembunyi yang tak terkait dengan Anda. Peningkatan kepercayaan diri yang mendadak bisa menunjukkan bahwa ia sedang mendapatkan validasi emosional dari orang lain. Bahasa tubuh seperti tersenyum sendiri, tubuh yang lebih tegap, atau terlalu bersemangat tanpa alasan logis bisa jadi petunjuk awal.
3. Tersenyum Saat Diajak Bicara Serius
Dalam situasi emosional seperti pembicaraan tentang perasaan atau curiga selingkuh, ekspresi wajah sangat menentukan. Jika suami justru tersenyum atau tertawa saat Anda berbicara serius, hati-hati.
Ini bisa merupakan bentuk duper’s delight — kesenangan yang muncul karena berhasil menyembunyikan sesuatu. Reaksi ini berbeda dari gugup atau canggung. Dalam bahasa tubuh suami selingkuh, senyum tak wajar saat pembicaraan serius mencerminkan rasa puas atau kemenangan kecil karena bisa mengelabui pasangan.
Baca Juga: Ciri-ciri Suami Naksir Wanita Lain, Waspadai Tanda Selingkuh yang Sering Tak Disadari
4. Muncul Banyak Tanda Nonverbal Negatif
Tanda-tanda kecil seperti menyilangkan tangan, menggosok bagian belakang leher, atau menjauh saat Anda mendekat, adalah bagian dari negative cluster cues. Bila terjadi bersamaan, sinyal ini menandakan ketidaknyamanan atau penolakan.
Bahasa tubuh suami selingkuh sering kali menunjukkan ketegangan ini karena secara tidak sadar ia sedang menyembunyikan sesuatu. Semakin banyak gestur negatif yang muncul saat Anda bicara dengannya, semakin besar kemungkinan ia menyembunyikan rasa bersalah atau ketidakjujuran.
5. Perilaku dengan Ponsel Berubah Drastis
Salah satu indikator kuat dari bahasa tubuh suami selingkuh adalah perubahan sikap terhadap ponsel. Jika dulunya santai dan tidak masalah Anda melihat layarnya, namun kini selalu membalikkan layar, membawa ponsel ke kamar mandi, atau memberi sandi baru tanpa memberitahu Anda, waspada.
Sikap defensif atau terlalu protektif terhadap gawai menandakan adanya sesuatu yang disembunyikan. Bahasa tubuh seperti buru-buru mengunci layar atau langsung menyimpan ponsel saat Anda masuk ruangan bisa menjadi alarm bahaya.
6. Meningkatnya Gairah Seksual Secara Tiba-Tiba
Satu paradoks dalam bahasa tubuh suami selingkuh adalah peningkatan performa atau hasrat seksual secara mendadak. Meskipun terdengar positif, perubahan ini bisa merupakan bentuk kompensasi atas rasa bersalah atau efek dari pengalaman seksual dengan orang lain.
Jika suami tiba-tiba mencoba teknik baru di ranjang atau lebih agresif secara seksual, bisa jadi ia mendapatkan inspirasi dari luar rumah. Gairah yang tak wajar ini bukan sekadar variasi, tapi bisa mencerminkan pengaruh pihak ketiga.
7. Lebih Rajin Merawat Diri
Perubahan dalam penampilan sering kali tampak mencolok. Suami yang tadinya cuek bisa tiba-tiba jadi rutin memakai parfum baru, lebih sering mandi, atau membeli pakaian baru tanpa alasan jelas.
Baca Juga: 9 Tanda Pasangan Selingkuh Menurut ChatGPT, Akurat Kata Pakar!
Dalam konteks bahasa tubuh suami selingkuh, perubahan penampilan menunjukkan usaha menarik perhatian seseorang — dan kemungkinan besar bukan Anda. Perhatikan apakah perawatan diri ini diiringi dengan ketertutupan atau tidak melibatkan Anda dalam proses memilih gaya baru.
8. Pelukan dan Ciuman Menjadi Dingin
Jika suami Anda mulai memberikan pelukan yang terasa seperti formalitas atau mencium pipi Anda seperti mencium kerabat, ini pertanda bahaya. Bahasa tubuh suami selingkuh akan terasa hambar — seperti menunaikan kewajiban, bukan menunjukkan kasih sayang.
Tindakan semacam ini mengindikasikan bahwa hubungan emosionalnya dengan Anda mulai tergeser. Sentuhan fisik yang seharusnya intim berubah menjadi interaksi netral, bahkan canggung.
9. Terlihat Selalu Stres dan Mudah Marah
Perselingkuhan sering kali membawa beban emosional besar. Rasa bersalah, takut ketahuan, atau tekanan menjaga rahasia bisa membuat seseorang terlihat selalu stres.
Dalam bahasa tubuh suami selingkuh, tanda-tanda seperti gelisah, menggigit kuku, minum alkohol lebih sering, atau mudah tersinggung bisa menjadi wujud tekanan batin tersebut. Jika Anda tak menemukan alasan logis untuk perubahan suasana hatinya, maka kemungkinan besar ada rahasia yang sedang ia pikul.
10. Menghindari Kontak Mata
Kontak mata adalah indikator penting dalam komunikasi yang jujur. Jika suami Anda sering menghindari tatapan mata, terutama saat berbicara serius, bisa jadi ia sedang menyembunyikan sesuatu.
Dalam bahasa tubuh suami selingkuh, menolak tatapan langsung adalah mekanisme pertahanan karena merasa bersalah atau takut ketahuan. Sebaliknya, jika ia terlalu fokus menatap tanpa berkedip, itu pun bisa menjadi tanda bahwa ia sedang “berusaha” terlihat jujur — terlalu berlebihan untuk dianggap natural.
Bahasa tubuh suami selingkuh bukanlah bukti mutlak, namun dapat menjadi petunjuk penting untuk memahami kondisi emosional dan psikologis pasangan Anda. Bila tanda-tanda ini muncul secara konsisten, bukan berarti Anda harus langsung menuduh. Namun, tak ada salahnya mempercayai intuisi dan mulai membuka ruang komunikasi yang jujur dan tenang. (*)
Source | : | bussiness insider |
Penulis | : | Mia Della Vita |
Editor | : | Nesiana |