Di nomor Taijiquan, Lindswell meraih medali emas dengan menggungguli Ai Miyoka (Jepang) yang meraih medali perak dan Wen Chingni (Taiwan) yang meraih medali perunggu. Sementara di nomor Taijijian, giliran Wen Chingni meraih medali emas. Ng Shin Yi (Malaysia) menduduki tempat kedua dan meraih medali perak.
Lindswell di nomor ini meraih posisi ketiga, meraih medali perunggu. Atas pencapaian Lindswell ini, tim Indonesia meraih posisi kesembilan dengan satu medali emas, satu medali perak dan lima medali perunggu.
Di ajang regional, SEA Games Laos 2009, Lindswell hanya meraih medali perak di nomor Taijiquan saat kalah poin dari atlet Malaysia, Chai Fongying. Di ajang Asian Games 2010 China, Lindswell gagal meraih target medali emas. Lindswell termasuk program “Ayo Indonesia” sebagai salah satu atlet muda berprestasi.
Tak hanya itu, atlet berbakat itu juga sempat meraih medali emas di Asian Games 2018. Berkat kariernya yang mentereng itu lah, Lindswell Kwok dijuluki sebagai Ratu Wushu Indonesia.
Namun sayang, atlet kelahiran Binjai, 24 September 1991 itu memilih pensiun dini tepatnya pada 2018 usai mempersembahkan medali emas di ajang Asian Games. Itulah profil Lindswell Kwok sang Ratu Wushu Indonesia.
Lindswell Kwok Kritik Pemerintah
Belum lama ini, Lindswell Kwok mengkritik keras aksi Presiden Prabowo yang memberi hadiah jam tangan mewah untuk pemain Timnas Indonesia. Dalam kritikan itu, Lindswell menyinggung kesejangan apresiasi atlet.
"Tentu bangga dengan prestasi sejawat. Tapi sudah adil belum pemerintah dalam memfasilitasi atlet-atletnya? Karena cabang olahraganya," tulis Lindswell Kwok di media sosialnya @lindswell_k pada Sabtu (7/6/2025).
Ia menyebut kritik itu bukan untuk menyerang para atlet Timnas, melainkan menyoroti peran pemerintah yang dinilai belum adil dalam mendukung semua cabang olahraga. Ia juga menyinggung kondisi sulit yang dihadapi atlet wushu junior akibat kebijakan efisiensi anggaran Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Mirisnya, para atlet muda itu dipulangkan secara sepihak melalui Zoom setelah menjalani masa pelatihan nasional (pelatnas). padahal selama ini mereka rela meninggalkan sekolah demi mengorbankan waktu untuk mengharumkan nama bangsa.
Source | : | Instagram,TribunJakarta.com |
Penulis | : | Widy Hastuti Chasanah |
Editor | : | Widy Hastuti Chasanah |