Grid.ID - Cerita di balik bocah Brebes nekat gowes sepeda ratusan kilometer demi temui Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Ternyata ia tak miliki orang tua alias berstatus yatim piatu.
Viral di media sosial seorang anak laki-laki berusia 15 tahun mengayuh sepedanya ratusan kilometer dari Brebes, Jawa Tengah ke Jawa Barat demi bertemu Dedi Mulyadi. Diketahui, bocah tersebut bernama Adnan.
Adnan merupakan anak yatim piatu yang berasal dari Desa Kalierang, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Dia tinggal bersama kakek dan neneknya yang sudah tak bisa lagi memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Lantaran hal tersebutlah yang membuat Adnan nekat pergi jauh untuk menemui Dedi Mulyadi. Dalam sebuah cuplikan video perbincangannya dengan petugas polisi, bocah itu menceritakan keinginannya untuk bisa bertemu dengan politisi Partai Gerindra itu.
"Mau ketemu siapa?," tanya petugas polisi.
"Mau ketemu Pak Mulyadi," jawab Adnan.
"Dedi Mulyadi, Gubernur?" tanyanya lagi yang kemudian dijawab Adnan dengan anggukan.
Dalam obrolan tersebut, Adnan kemudian menunjukkan secarik kertas yang bertuliskan alamat Gubernur Dedi Mulyadi. Selain itu, terdapat juga nomor telepon yang bisa dihubungi.
Dalam kesempatan itu, Adnan juga menceritakan bahwa dia telah putus sekolah sejak kelas 2 SMP. Dia juga mengatakan bahwa saat ini harusnya dia sudah masuk ke kelas 1 SMA.
Adnan mengaku, bahwa dirinya tak memiliki orang tua atau seorang yatim piatu. Dia kemudian menyampaikan keinginannya untuk bertemu Dedi Mulyadi dan berharap untuk bisa dibantu.
"Assalamualaikum Pak Dedi, nama saya Adnan. Saya dari Kabupaten Brebes, Kecamatan Bumiayu, Desa Kalierang. Saya ke sini naik sepeda ingin ketemu Pak Dedi. Saya dari Brebes. Bila berkenan, saya ingin bertemu," kata Adnan, dilansir dari Kompas.com.
Source | : | tribunnews.com,Kompas |
Penulis | : | Faza Anjainah Ghautsy |
Editor | : | Irene Cynthia |