Saat masuk ke kabin pesawat, ternyata tas yang dia bawa masuk ke kabin terlalu besar sehingga dia harus membayar £ 25 atau setara Rp 450 ribu.
Pada awalnya, pihak maskapai menolak untuk dibayar dengan uang tunai karena wanita tersebut tidak punya uang.
Namun, tak disangka seluruh penumpang lainnya protes kepada pihak maskapai dan mereka mengizinkannya untuk dibayar dengan uang tunai.
Penerbangannya pun terus berjalan.
Laura Medina dengan putus asa mengatakan kepada staf maskapai bahwa dia tidak memiliki uang dan diberi tahu bahwa dia harus keluar dari pesawat dengan anak-anaknya.
(Baca : Serius Pacaran, Tapi Boy William Masih Belum Tau Mau Dibawa Kemana )
Tapi seperti yang terungkap dalam cuplikan video yang diambil dari kabin, penumpang lain kasihan dan iba padanya dan memberikan donasi untuk menutupi biaya tas yang dibawa ke kabin.
Penerbangan ditunda setelah polisi melakukan intervensi untuk mencoba dan menenangkan situasi saat ibu tersebut meminta belas kasihan dari staf maskapai.
Kapten pesawat mengatakan kepada penumpang saat itu, "Penerbangan akan tertunda karena penumpang yang masuk ke pesawat tanpa mengikuti peraturan perusahaan."
"Jika wanita tersebut tidak keluar dari pesawat atau mengikuti peraturan membayar barang bawaan yang dibawanya, kita tidak bisa memulai perjalanan."
"Saya meminta wanita itu untuk kerjasama, sehingga kita bisa melanjutkan penerbangan,"
Setelah peringatan tersebut, seorang penumpang yang berbaik hati berteriak, "Mari kita lakukan 'vaca' (yang dalam bahasa setempat artinya semacam berarti semacam donasi."
(Baca : Lipstik Merah Terlalu Biasa, Ini 3 Lipstik Warna Coklat yang Paling Banyak Dicari Beauty Junky )
Penumpang pria yang masih muda ini, lalu mulai mengumpulkan sumbangan tersebut dengan melepaskan topi yang dipakainya.
Dalam waktu singkat, terkumpulah uang sebanyak £ 25.
Maskapai Viva Colombia kemudian mengeluarkan sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa penumpang tersebut sudah diberitahu sebanyak dua kali terkait barang bawaannya yang melebihi batas.
Laura Medina pun lantas membalas pernyataan pihak maskapai.
"Kondisinya berubah tiga kali. Bagaimana mungkin Viva Colombia memberikan alasan ini ketika 160 orang yang merupakan penumpang mendukung kami di pesawat?" ujarnya seperti yang dikutip Grid.ID dari Dailymail.co.uk.
Inilah cuplikan video saat mengumpulan dana.