Dia mengakui bahwa di rumah sakit dia marah dan penuh adrenalin melihat wanita itu lagi.
Tapi atas aksinya tersebut ia terpaksa harus dipecat.
"Saya terprovokasi saat video itu direkam," klaimnya.
"Saya telah bekerja di sini selama satu setengah tahun. Selama waktu itu, saya menyelamatkan banyak orang dan sekarang semua yang saya lakukan hancur oleh video ini," lanjutnya.
Tak hanya Vladimir, bahkan dokter kepala di rumah sakit tersebut menanggung akibatnya.
Dokter yang tidak disebutkan namanya itu harus menghadapi penyelidikan karena mempekerjakan seorang pria yang tidak cocok untuk menjadi dokter.(*)
Penulis | : | Violina Angeline |
Editor | : | Violina Angeline |