Nilesh memutuskan harus membuat sesuatu sekreatif mungkin untuk menunjukkan dirinya menyesal atas pertengkaran yang terjadi.
Ia menyebar ratusan reklame dan poster dengan ukuran yang berbeda-beda bertuliskan, "Shivde, I am Sorry!".
Malam sebelum Shivde kembali ke kotanya, Nilesh membayar sekelompok anak juga pria dewasa untuk memasang poster-poster dan reklame itu.
Keesokan harinya, pada Jumat 17 Agustus 2018 orang-orang di Pimple Saudagar melihat reklame dan poster-poster yang terpasang di gedung, tiang lampu, dengan pesan yang sama.
(Baca Juga: Temukan Mobil Mewah di Garasi Tua, Remaja Ini Mendadak Jadi Miliarder)
Orang-orang lalu ramai memfotonya dan memposting di media sosial hingga viral.
Meskipun sebagian besar orang berpikir itu romantis upaya seseorang untuk meminta maaf kepada orang yang mereka cintai, polisi setempat tidak begitu terkesan.
Penulis | : | None |
Editor | : | Nailul Iffah |