Ia menyarankan kepada setiap orangtua yang mengalami hal tersebut untuk bersikap tenang.
Selain itu, ada baiknya juga orangtua turut ambil bagian dalam menentukan pergaulan anak, ajak anak bergaul di komunitas baru, dan yang paling penting adalah memberi pendidikan seks yang tepat agar kejadian ini tak terulang lagi.
Jika sampai hamil, tak salah kalau tetap mempertahankan kehamilan ini sampai bayi lahir. Setelah lahir, bayi bisa saja diasuh oleh keluarga yang tidak punya anak.
"Yang terpenting adalah ajak anak untuk berpikir dan diskusi tentang langkah yang diambil serta membuat kedua belah pihaknya nyaman," sarannya.
Baca Juga : Beda Dengan Anggota Kerajaan Lainnya, Putri Anne Hindari Bersalaman dengan Rakyatnya
Source | : | YouTube,KompasFemale,Huffington Post,nakita |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |