Find Us On Social Media :

Menyedihkan, Kini Tak Ada Satu Artis pun Datang ke Rumah Eyang Subur, Alasannya Sangat Mengejutkan

By Uda Deddy, Sabtu, 1 April 2017 | 03:41 WIB

Eyang Subur dan Ibu Heri

Kalangan artis, pejabat, hingga menteri pernah menjadi kliennya.

Nama Eyang Subur awalnya mencuat karena perkaranya dengan Adi Bing Slamet.

Adi yang mengaku pernah berguru pada pria paruh baya ini membeberkan keanehan yang ia rasakan selama dekat dengannya.

Selain memiliki jumlah istri yang terbilang banyak yakni 8 orang, Eyang Subur ternyata memiliki kelainan yang bertentangan dengan agama Islam dan adat ketimuran.

(BACA JUGA VIDEO - Begini Kondisi Rumah Eyang Subur Yang Mengurung Diri Bertahun-Tahun Setelah Kasusnya Gempar)

Adi Bing Slamet mengakui, tak hanya dirinya yang menjadi korban Eyang Subur.

Adi membawa beberapa korban yang mengaku pernah menjadi pengikut Eyang Subur.

Seorang lelaki bernama Arya Wiguna sempat diiming-imingi bekerja di rumah produksi milik Eyang Subur dan akhirnya malah terjebak.

"Saya kenal Subur dari  Septian Dwi Cahyo. Modusnya, dia undang kru dan artis, otomatis terjebak," kata Arya.   Ketika menjadi murid Eyang Subur, Arya diminta untuk menyerahkan mobil satu-satunya yang ia miliki.

Di saat yang sama, Septian Dwi Cahyo yang merekomendasikan Arya untuk menjadi pengikut Eyang Subur, langsung diberikan sebuah mobil.

"Septian langsung dikasih mobil Karimun. Di bawah alam sadar, saya harus serahkan mobil satu-satunya milik saya," terang Arya emosi.   Delapan tahun yang lalu, kata Arya, keponakan dan istrinya ingin dinikahi oleh Subur. Bahkan, istri Arya sempat disekap selama dua minggu oleh Eyang Subur.

"Tahun 2005 itu keponakan dan istri saya diambil Subur itu dan dijadikan istri. Istri saya sudah disekap dua minggu dan mau dinikahi. Istri Septian sudah dijadikan istri kedelapan. Subur gagal bikin mati saya," teriak Arya.   Saking kesalnya karena sang istri dan keponakannya ingin dinikahi Subur, Arya hampir niat ingin gantung diri. "Saya sampai mau bunuh diri untuk menjerumuskan orang supaya celaka."