Grid.ID - Lama tak terdengar, banyak orang penasaran dengan potret terkini Bu Dendy, wanita yang viral setelah lempari pelakor dengan uang.
Yap, setelah viral lempari pelakor dengan uang, tidak banyak media membahas soal potret terkini Bu Dendy.
Padahal, potret terkini Bu Dendy, istri yang lempari pelakor dengan uang banyak terlihat dari postingan-postingannya di Instagram.
Sekedar mengingatkan, sosok Bu Dendy sempat jadi sorotan setelah videonya lempari pelakor dengan uang tersebar.
Dalam video itu terlihat Bu Dendy marah-marah dan menghujani seorang wanita dengan segepok uang.
Wanita berkerudung merah yang sedang duduk itu diindikasi sebagai wanita idaman lain dari Pak Dendy.
Baca Juga : Lama Tak Terlihat, Inilah 7 Potret Keharmonisan Keluarga Bu Dendy, Ada yang Habis Ikut Pilkada nih!
Tak pelak, video itu pun tersebar luas dan viral dalam waktu singkat.
Setelah kejadian itu berakhir, nama Bu Dendy sudah jarang diperbincangkan.
Namun, belakangan diketahui sosok satu ini ternyata masih hits bahkan makin terkenal.
Baca Juga : Astaga! Dulu Marah-marah dan Melempari Uang ke Pelakor, Kini Bu Dendy Mengaku Terpaksa Nikahi Pak Dendy?
Bagaimana tidak, menjadi pemilik sebuah bisnis, Bu Dendy dikenal makin sukses dan kaya raya.
Bu Dendy sendiri adalah pemilik usaha minuman yang cukup ternama di Kota Tulungagung bahkan di Pulau Jawa.
Maka tidak heran kalau kehidupan Bu Dendy tak jauh dari kemewahan dan gaya hidup mahal.
Baca Juga : Sempat Viral, Kini Bu Dendy Jadi Terkenal dan Berteman dengan Artis
Selain makin sukses dengan usahanya, Bu Dendy juga makin eksis di media sosial.
Ia diketahui aktif bermain Instagram dengan jumlah pengikut mencapai lebih dari 57 ribu.
Bahkan dirinya telah membuat channel YouTube khusus bertajuk Republik Dendy Channel.
Baca Juga : Istri Dede Sunandar, Mendadak Murka dan Ingin Melakukan Tindakan Seperti Bu Dendy
Di Instagram dan channel YouTube, Bu Dendy sering mengunggah potret dirinya.
Saat sendiri, bersama anak, atau bahkan saat bersama Pak Dendy.
Nah penasaran gimana sih potret terkini Bu Dendy? Yuk pantengin!
(*)