Bahkan selama ini jika Angbeen diganggu oleh teman-temannya, Yulia akan turun tangan langsung
"Kekerasannya apa, Angbeen dari kecil sampai umurnya 18 tahun di sekolah siapa pun yang nyolek anak saya berurusan sama saya," kata Yulia saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (13/12/2018).
Yulia justru bingung konteks kekerasan apa yang dimaksud oleh Angbeen karena ia merasa hanya menjalankan tugasnya sebagai seorang ibu.
"Di mana kekerasan saya? Kalau ibu menasihati apa kekerasan? Kalau anak salah ya dinasihatin. Sampai kadang saya lupa ada adiknya karena saya memperlakukan Angbeen luar biasa," ungkap Yulia.
Baca Juga : Tak Direstui dengan Adly Fairuz, Angbeen Rishi Mengaku Sampai Mendapat Kekerasan dari Ibunda!
Ia menegaskan tak ada kekerasan fisik kepada putrinya, menurutnya ia ingin mengetahui sosok seperti apa calon suaminya itu.
"Tidak ada konflik saya cuma bilang temenan aja, namanya ibu menjaha anak, apa motifnya sekarang begini? Kalaupun dia mau nikahin anak saya, saya mau lihat siapa calon suaminya? Apa dia orang beretika? Eh kenyataannya malah begini," pungkasnya. (*)