Find Us On Social Media :

Bencana Longsor di Toba Samosir, 9 Orang Tewas dan Satu Korban Belum Ditemukan

By Annisa Dienfitri, Sabtu, 15 Desember 2018 | 13:53 WIB

Bencana Longsor di Toba Samosir, 9 Orang Tewas dan Satu Korban Belum Ditemukan

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia

Grid.ID - Bencana longsor telah terjadi pada Kamis (13/12/2018) sore, di Desa Halado, Kecamatan Pintu Pohan, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatera Utara.

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tobasa, Herbert Pasaribu, mengatakan kondisi rumah warga yang ditimpa longsor berada persis di bawah perbukitan yang cukup curam.

Ketinggian tanah yang menimpa empat rumah warga diperkirakan setinggi 7 meter.

Baca Juga : Satu Rumah Terperosok Akibat Longsor di Bali, Empat Orang Dinyatakan Meninggal Dunia

Tak hanya menimpa rumah warga, longsor juga menutup akses jalan ke lokasi dan jalan yang menghubungkan Kabupaten Tobasa dan Kabupaten Asahan.

Sebanyak 39 orang yang bermukim di sekitar kejadian lonsor pun diungsikan ke kediaman keluarga masing-masing di Kecamatan Pintu Pohan.

Hingga Sabtu (15/12/2018) pagi, tim gabungan sudah berhasil menemukan 14 dari 15 orang korban.

Baca Juga : Nyaris Jadi Korban, Inilah Kisah Daris Sukandar yang Berhasil Selamat dari Longsor di Tasikmalaya

Sebanyak sembilan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan lima korban dinyatakan selamat.

Kelima korban selamat sempat dirawat di klinik PT Inalum yang akhirnya sudah dikembalikan pada pihak keluarga.

Para korban ditemukan oleh tim gabungan yang terdiri dari petugas BPBD Kabupaten Tobasa, Basarnas, personel TNI, Polri serta masyarakat setempat.

Baca Juga : Terjadi Longsor dan Bukit Terbelah Dua Akibat Gempa Donggala

Sejauh ini, seluruh personel tim gabungan masih terus mencari satu lagi korban yang diketahui bernama Sutan Japri Marpaung (35).

“Kita masih terus bekerja mencari satu korban lagi,” ucap Pasaribu.

Herbert Pasaribu menerangkan kendala dalam proses pencarian korban disebabkan oleh kontur tanah yang labil.

Baca Juga : Terjadi Longsor di Lereng Gunung Rinjani Lombok Pasca Diguncang Gempa 4.8 SR Pada Sabtu, 4 Agustus 2018

Di mana saat dilakukan pencarian dengan menggunakan alat berat, longsor lanjutan akan terjadi dari arah perbukitan dan kembali menimbun lokasi pencarian.

Berikut data lengkap korban bencana longsor.

Korban meninggal dunia: Jonnes Tambunan (44), Nurcahaya Marpaung (47), Sumadi Tambunan (10), Amri Tambunan (15), Serli Tambunan (19), Mantu Tambunan (76), Rosdiana Nainggolan (38), Nia Marpaung (16), dan Kasmer Marpaung (45).

Baca Juga : Terjadi Banjir dan Tanah Longsor di Jepang, Perdana Menteri: 'Kami Bekerja Melawan Waktu'

Korban selamat: Jecky Marpaung (15), Alfeno Marpaung (6), Saor Sitorus (73), Jetro Simangunsong (46), Lisbet Sihotang (45). Sedangkan korban yang masih belum ditemukan yakni Sutan Japri Marpaung (35).

(*)