Find Us On Social Media :

Presiden Joko Widodo Telah Utus Pihak-pihak Terkait untuk Menindaklanjuti Bencana Tsunami Banten dan Lampung

By Annisa Dienfitri, Minggu, 23 Desember 2018 | 15:16 WIB

Presiden RI Joko Widodo memerintahkan semua pihak tangani bencana tsunamai serang banten dan mengucapkan bela sungkawa, usai menghadiri perayaan natal oikumene di plaza kolam makale tana toraja, Minggu (23/12/2018).

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia

Grid.ID - Bencana alam tsunami di perairan Selat Sunda menggulung 2 wilayah, yakni Banten (Pandeglang dan Serang) serta Lampung Selatan, Sabtu (22/12/2018) malam sekitar pukul 21.27 WIB.

Melalui akun Instagram @jokowi, Presiden Joko Widodo pun menyampaikan kabar atas terjadinya bencana tsunami Banten dan Lampung.

"Sepekan menjelang tutup tahun, bencana tsunami di luar perkiraan kita telah menimpa beberapa wilayah pantai di sekitar selat Sunda, khususnya kabupaten Pandeglang, Serang dan Lampung Selatan," tulis akun @jokowi seperti dikutip Grid.ID.

Baca Juga : Herman Gitaris Band Seventeen Ditemukan Meninggal Dunia dalam Tsunami Banten

Melalui unggahan tersebut pula, Joko Widodo menyampaikan bahwa ia telah menerima laporan kejadian tsunami Banten dan Lampung, termasuk laporan mengenai jumlah korban jiwa dan dampak kerugian yang ditimbulkan.

"Saya telah mendapat laporan dari Kepala BNPB mengenai kejadian ini, berikut adanya korban jiwa dan luka, serta kerusakan yang ditimbulkan oleh kejadian tadi malam itu," sambungnya.

Karenanya, Jokowi pun telah menunjuk Kepala BNPB, Kepala Basarnas, Panglima TNI serta Kapolri dan jajaran pemerintah terkait untuk menindaklanjuti dampak yang terjadi pasca terjadinya tsunami Banten dan lampung.

"Saya telah memerintahkan Kepala BNPB, Kepala Basarnas, Panglima TNI dan Kapolri serta jajaran pemerintah terkait untuk segera melakukan langkah-langkah tanggap darurat, mencari dan menemukan korban, melakukan perawatan kepada korban yang luka-luka," tulisnya lagi.

Jokowi yang tengah dalam kunjungan kerja di Tana Toraja, Sulawesi Tengah, itu pun kembali menyampaikan rasa duka mendalam atas jatuhnya korban meninggal dalam peristiwa tsunami Banten dan Lampung.

Tak lupa Jokowi pun mengimbau agar masyarakat tidak mudah terpancing berita seputar bencana tsunami Banten dan Lampung yang tidak benar.

"Dari Makale, Tana Toraja, atas nama pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas jatuhnya korban meninggal dunia."

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpancing oleh isu-isu yang tidak benar dan akurat. BMKG secara terus menerus akan menginformasikan kepada masyarakat," pungkas Joko Widodo.

 

(*)