Find Us On Social Media :

Rio Dewanto Ungkap Kondisi Terkini Pantai Anyer Pasca Tergulung Gelombang Tsunami

By Dianita Anggraeni, Senin, 24 Desember 2018 | 18:15 WIB

Rio Dewanto saat jumpa pers di Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Selasa (6/11/2018).

Laporan Wartawan Grid.ID, Dianita Anggraeni

Grid.ID - Duka masih dirasakan Indonesia, pasalnya kawasan Banten dan Lampung baru saja digulung gelombang tsunami pada Sabtu malam (22/12/2018).

Beberapa selebriti pun turut menjadi korban dari bencana alam yang diakibatkan erupsi dari Gunung Anak Krakatau tersebut.

Seperti grup band Seventeen serta komedian Aa Jimmy dan Ade Jigo.

Berbagai ucapan duka cita pun disampaikan sederet artis atas bencana tersebut.

Baca Juga : Dimakamkan Hari Ini, Liang Lahat Aa Jimmy Bersebelahan dengan Sang Istri

Jika orang-orang di kawasan Banten menjauhi daerah tersebut karena ditakutkan adanya bencana susulan, berbeda dengan artis Rio Dewanto.

Suami dari Atiqah Hasiholan itu langsung mendatangai pantai Anyer Carita, Banten pasca diterjang tsunami.

Rio pun membagikan potret situasi serta kondisi ketika berada di tempat kejadian peristiwa tersebut melalui akun Instagramnya @riodewanto.

Sebanyak 3 video dengan masing-masing video berdurasi 1 menit, tampak keadaan disana masih sangat semeraut.

Kondisi jalanan yang becek dan penuh dengan lumpur, serta puing-puing bangunan yang runtuh terlihat sangat jelas.

Baca Juga : Ifan Seventeen Temukan Bas Milik Bani Pasca Tsunami Banten: Ku Jagain Barang Kesayanganmu

"Ini hasil pantauan saya kemarin hari minggu 23 Desember, sekitar jam 4 sore di pantai Anyer Carita, Banten dan sekitarnya."

"Keadaan disana masih sangat menghawatirkan. Ada beberapa daerah yang listrik nya padam, ombak nya pun juga cukup besar."

"Tapi bala bantuan dari banyak pihak sudah terlihat sangat cepat seperti TNI, POLRI, BASARNAS dan Lain2 nya..."

"Stay safe untuk semua saudara2 kita yang berada di dekat sana. Doa saya untuk kalian semua agar tetap sehat dan selamat," tulis Rio Dewanto seperti yang Grid.ID kutip dari laman Instagramnya.

Baca Juga : Sesuai Permintaan, Istri Ade Jigo Dimakamkan di Kabupaten Lahat

Akibat tsunami tersebut jumlah korban dan kerusakan yang menerjang wilayah pantai di Selat Sunda terus bertambah.

Kini data sementara yang berhasil dihimpun Posko BNPB hingga Minggu 23/12/2018 pukul 16.00 WIB tercatat 222 orang meninggal dunia, 843 orang luka-luka dan 28 orang hilang.

Penanganan darurat pun terus dilakukan.

(*)