Find Us On Social Media :

Masuki Tahun 2019, Ayu Dewi Kenang Keinginan Almarhumah Sang Ibu yang Belum Terwujud

By None, Rabu, 2 Januari 2019 | 10:04 WIB

Ayu Dewi

Grid.ID - Presenter Ayu Dewi menyambut tahun 2019 dengan kembali menengan perjuangan hidupnya sepanjang tahun 2018 dan mengingat almarhumah ibunya, Sekar Ayu.

Ibunda Ayu Dewi yang meninggal dunia pada 29 November 2018 lalu masih menyisakan duka mendalam bagi Ayu Dewi.

Ayu Dewi mengungkapkan banyak impian yang belum diwujudkannya perihal membahagiakan orangtuanya tercinta.

Ia juga kembali mengingat tujuan hidupnya, berbagai usahanya untuk membahagiakan orang tua.

Hal itu diungkapkan Ayu Dewi lewat postingan di akun Instagramnya, @mrsayudewi, Selasa (2/1/2019).

Baca Juga : Ayu Dewi Sindir Cewe yang Mau Tas Mahal Instan: Masa Kece Tergantung Cowo, Malu Dong

Wanita berusia 34 tahun ini mengunggah potret sang bunda dengan anak bungsunya.

Dalam foto tersebut almarhumah Sekar Ayu tengah menggendong sang cucu dengan memperlihatkan raut wajah bahagia.

Terlihat jelas senyum merekah dari sang bunda beserta cucu kecilnya.

Dalam keterangan foto, Ayu Dewi membuka tahun 2019 dengan mengenang tujuan hidupnya.

Ia menjelaskan alasan kenapa dirinya menyukai bekerja keras

Ayu Dewi mengungkapkan keinginanya untuk membahagiakan orang tua yang dicintainya.

Segala usahanya dilakukan semata-mata untuk memberikan berbagai hal yang membuat orang tuanya senang.

Ibu dua anak ini mengungkapkan banyak impian yang ia bangun untuk kedua orang tuanya, namun masih banyak juga yang belum terwujudkan sampai sang ibunda meninggal dunia.

Ungkapan sedih diungkapkannya mengingat banyak impian yang belum terwujud, hingga banyak berbagai pertanyaan yang ada dipikirannya.

Kendati demikian, ia tetap mengucapkan syukurnya.

Baca Juga : Pasca Tsunami Banten Via Vallen Ungkap Perasaannya Saat Manggung di Daerah Pantai

"2018Where should I begin.. (Di mana saya harus mulai)

Let me start with how I perceive life... (Biarkan saya mulai dengan bagaimana saya memandang hidup)

Banyak yg dari sejak nikah,suka tanya

“Ngapain si lo kerja,suamilo udh gitu”

“Lo ko kerja ampe gini banget si buat apa?”

“Ngejar apa si lo,ampe segitunya kerja”

Jawabannya sederhana.

Karena daku suka kerja,

Tapi yang lebih pentingnya,karena daku pingin bisa kasi banyak buat orang tua,Buat Ibu Bapak.

Dari kecil, kita bertiga, daku Ibu Bapak,hidup sederhana tapi ga pernah kekurangan perhatian,ga pernah jauh,selalu bertiga.

Baca Juga : Test Kepribadian, Yuk Kenali Karakter Sahabat Lewat Gaya Pakaiannya

Dari jaman sekolah sampe jaman-jaman kerja.

Sampelah daku bikin janji sama diri sendiri,harus bisa kasi semua buat Ibu Bapak,dua orang yang selalu kasi hidup mereka buat ku.

Lucunya,sampai detik ini ibu bapak ga pernah minta..apapun

Sementara,daku selalu usaha keras pingin kasi ini itu, ajak kesana sini, yang selama ini mereka ga punya atau ga pernah alamin.

Alhamdulillahnya lagi, kerja keras ini ga pernah jadi masalah di rumah, ga pernah di complain suami, ga pernah dilarang suami dan ga pernah ditolak suami saat minta yang berhubungan dengan orang tua.

Tapi karena daku kebiasaan sendiri, jadilah ga mau dikit-dikit minta suami.

Karena prinsip diri sendiri:

Kalo mimpinya gede,ya usahanya harus gede. Kepentok idealisme diri kayanya hihihih

Begitu besar mimpi-mimpi ini buat mereka...dan banyaaaak sekali yang belum kewujud,menurutku.

Sampai Ibu dipanggil Allah,

Entah diri ini harus apa.

Sedih , hancur, sepi. SEMUANYA.

Dan pertanyaan yang selalu hadir berulang-ulang dikepala

“Ibu bahagia ga ya waktu hidup sama ayu ”

“Ibu tau ga ya kalo ayu sayang sama ibu”

Dan suamiku pun bilang,

“Ibu kamu itu udah sangat bahagia punya anak kamu, percaya deh”

Dikasi tau jg sama temen-temen & saudara,kalo Ibu sering juga cerita gimana senengnya dia.

Pelan-pelan,aku mulai belajar.

Baca Juga : Sudah 6 Bulan Adik Billy Syahputra Jadi Tukang Parkir, Cuma karena Ingin Bergaul dengan Temannya

Sedahsyat-dahsyatnya mimpi kita, sebesar-besarnya keinginan pingin bikin bahagia orang tua,

Allah lah yg lebih bisa bikin mereka bahagia.

“Manusia hanya bisa berencana, pada akhirnya Allah yang Maha Menentukan”

Ya Allah,Terimakasih untuk titipan terindah Mu dalam hidupkuIbuku,

Almarhumah Sekardewi Budiono binti H. Ran Ramelan

Izinkanlah aku bisa jaga titipan Mu dengan lebih baik lg,

Bismillah 2019," tulis Ayu Dewi.

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Sambut 2019, Ayu Dewi Kenang Almarhumah Sang Ibu & Ungkap Banyak Impian yang Belum Terwujud