Bayi Ini Selamat dari Longsor Sukabumi, Sempat Dibawa Keluar Sang Ibu Sebelum Bencana Itu Terjadi

Grid.ID - Bencana alam tanah longsor terjadi di Dusun Cimapag, Desa Sirnasari, Kecamatana Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Senin (31/12/2018).

Hingga Selasa (1/1/2018) pukul 14.30 WIB, jumlah rumah terdampak tanah longsor sebanyak 30 unit.

Dilansir Kompas.com, seorang bayi bernama Reza (3 bulan) yang tercatat dalam daftar korban meninggal dunia pada bencana longsor di Kecamatan Cisolok, Sukabumi, Jawa Barat akhirnya diketahui dalam kondisi selamat.

Baca Juga : Sempat Mengira Suara Gemuruh Motor, Korban Selamat Longsor Sukabumi Sempat Lihat Material Tanah yang Bergulung dari Atas Bukit

Informasi ini diluruskan Kepala Polda Jawa Barat, Irjen Pol Agung Budi Maryot saat konferensi pers di Posko Tanggap Darurat Bencana di Cimapag, Rabu (2/1/2019) siang.

Jenderal berbintang dua itupun sempat meninjau lokasi bencana longsor dan rumah tertimbun Kampung Garehong, Dusun Cimapag.

Lokasi longsor berjarak sekitar 700 meter dari Posko TDB yang menempati SDN Cimapag.

"Saya meluruskan informasi yang tadinya ada balita yang dikabarkan meninggal dunia. Namun, setelah di-cross check oleh tim gabungan, ternyata balita tersebut alhamdulillah sehat," ungkap Agung.

Baca Juga : Tangis Pilu Keluarga Korban Longsor Sukabumi Saat Menanti Kerabat Mereka yang Masih Belum Ditemukan

"Balita tersebut atas nama Reza. Informasinya, pas mau salat Maghrib, diajak ibunya keluar, mungkin ke langgar (mushola). Kemudian bapaknya balita itu meninggal. Kalau ibunya selamat," sambungnya.

Data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan, pada Selasa (1/1/2019) per pukul 14.30 WIB, jumlah rumah terdampak hingga tertimbun tanah sebanyak 30 unit.

Puluhan rumah itu dihuni 32 kepala keluarga (KK) dengan jumlah 101 jiwa.

Baca Juga : Detik-detik Munculnya Suara Gemuruh Keras Saat Evakuasi Korban Longsor Sukabumi, Relawan Berteriak Minta Kantong Mayat

Akibat bencana longsor itu, sebanyak 15 jiwa ditemukan meninggal dunia dan 20 orang dinyatakan hilang, serta 3 orang luka, sedangkan 63 jiwa berhasil selamat.

Diberitakan sebelumnya, bencana tanah longsor dilaporkan terjadi di wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (31/12/2018) petang.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB di Kampung Cigarehong, Kadusunan Cimapag, Desa Sirnaresmi.

(*)

Artikel ini pernah tayang di Kompas.com dengan judul,

Sempat Terdata Meninggal di Longsor Sukabumi, Seorang Bayi Ditemukan Selamat