Menurut Natipah, Adib kehilangan ibunya setahun lalu akibat kanker paru-paru.
Berikut surat Adib :
"Hidup ini macam air laut. Indah dari luar ..di dalamnya penuh masalah...
penuh sampah dari orang-orang.
Ya Allah ..aku tahu mengapa kau berikan aku cobaan ini.
Sebab nanti Allah akan beri bahagia lebih banyak daripada cobaan.
Cobaan itu hanya sedikit saja.
Ya Allah...tempatkanlah ibuku surga. Kau tempatkan lah aku surga"
"Setiap cobaan, Allah berikan aku terima dengan menyebut Alhamdulillah.
Ya Allah...tenangkanlah aku untuk menjawab ujian Bahasa Melayu ini Ya Allah..
Setiap hari aku rindukan Ibuku...dah dekat puasa..rindu masakan ibu..
Hari itu kami beli baju hari raya... tahun ini tak tahu akan seperti apa..
Adib ikhlas ibu, kalau tahun ini tak ada baju hari raya,"